Sabtu
01 November 2025 | 7 : 53

Istighotsah Kubro Nahdliyin Surabaya, Gus Muwafiq dan Kiai Sepuh Doakan Eri

pdip-jatim-eri-doa-kiai-nu-1

SURABAYA – Eri Cahyadi berharap para kiai dan ulama tetap mendampinginya jika terpilih menjadi Wali Kota Surabaya di Pilkada 2020. Calon wali kota nomor urut 1 ini yakin pendampingan dan arahan kiai bisa membantunya bekerja bagi Surabaya.

“Jika diijabahi menjadi wali kota, saya mohon kepada para kiai untuk tetap mendampingi saya, untuk selalu memberi arahan. Saya yakin, Surabaya akan tetap hebat dan menjadi lebih hebat berkat doa dari para kiai,” kata Eri Cahyadi, Sabtu (5/12/2020).

Jika diberi amanah menjadi wali kota, Eri juga berjanji akan menghidupkan ahlussunnah wal jamaah yang memberi manfaat dan kesejukan bagi Kota Pahlawan. Selain itu juga memperbanyak dzikir dan sholawat.

Baca juga: Eri Didoakan Para Ibu Nyai, Risma Tak Kuasa Menahan Tangis

“Dengan doa, Surabaya akan menjadi kota yang baldatun thoyyibatun warobbun ghofur,” katanya.

Cawali yang berpasangan dengan Cawawali Armudji di Pilwali Surabaya ini bersyukur selama ini banyak para kiai dan ulama di Surabaya yang terus mendoakannya untuk bisa lolos di pilkada 9 Desember depan.

Seperti di acara Istighotsah Kubro Nahdliyin Surabaya yang digelar secara virtual di kompleks Pondok Pesantren At Tauhid, Sidosermo, Surabaya, Jumat (4/12/2020) malam.

Istighotsah tersebut dihadiri kiai dan ulama sepuh Surabaya. Mereka antara lain K.H. Mas Mansur Muhajir, K.H. Mas Faqihudin Muhajir, K.H. Imam syafi’i, Prof. K.H. Ghozali Said, K.H. Abdullah Qosim, K.H. Kemas Abdurrahman, K.H. Abdullah Tawab, KH Ishaq, dan Ra Fathurrozi.

Eri Cahyadi selama ini lekat sebagai bagian dari keluarga besar Nahdliyin. Selain karena lahir dari keluarga Pesantren Sidosermo, juga tumbuh dalam kultur dan pendidikan NU.

Karena itu, para Kiai, bu Nyai, Santri bersama Warga Nahdliyin tampak sangat bersemangat mengikuti Istighosah dan doa-doa dalam acara ini.

Tak hanya menghadiri dan membaca istighotsah kubro, kesembilan kiai dan ulama sepuh juga memanjatkan doa secara bergantian, memohon kepada Allah SWT agar Eri Cahyadi menjadi penerus estafet kepemimpinan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Usai melantunkan sholawat dan pembacaan istighotsah kubro, acara juga diisi tausyiah oleh ulama NU K.H. Ahmad Muwafiq atau yang lebih dikenal dengan nama Gus Muwafiq. Pada kesempatan itu, Gus Muwafiq juga ikut mendoakan agar Eri Cahyadi bisa menjadi Wali Kota Surabaya berikutnya.

“Saya percaya, warga NU Surabaya pasti akan memilih dan memberikan suaranya kepada Pak Eri Cahyadi. Supaya Surabaya bisa dipimpin oleh wali kota yang baik. Semoga doa kita dikabulkan Allah SWT, aamiin,” ucap Gus Muwafiq. (goek)

Artikel Terkini

KRONIK

Megawati: Indonesia Harus Berani Ubah Tata Pikir Dunia yang Masih Dikuasai Negara Veto

BLITAR – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, menegaskan perlunya perubahan mendasar dalam tata pikir ...
HEADLINE

Megawati Jadi Keynote Speaker Peringatan 70 Tahun KAA, Hasto: Hidupkan Kembali Visi Internasional Bung Karno

BLITAR – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menegaskan bahwa peringatan 70 tahun Konferensi ...
KRONIK

Di Peringatan 70 Tahun, Megawati Ingatkan AI dan Bahaya Imperialisme Digital

BLITAR – Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menegaskan pentingnya kembali meneguhkan nilai-nilai ...
KRONIK

Peringatan 70 Tahun KAA di Blitar, Megawati Serukan Semangat Kemanusiaan dan Kemerdekaan

BLITAR – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, menghadiri peringatan 70 tahun Konferensi Asia Afrika ...
KRONIK

Begini Rencana Kepala Daerah PDI Perjuangan Jatim Usai Dapat Arahan Megawati

BLITAR — Usai pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, para kepala daerah (kada) dan ...
LEGISLATIF

Wakil Ketua DPRD Kota Madiun Sutardi Pimpin Paripurna Bahas PU Fraksi-Fraksi atas Raperda APBD 2026

MADIUN – Wakil Ketua I DPRD Kota Madiun yang juga politisi senior PDI Perjuangan, Sutardi, memimpin rapat paripurna ...