Kamis
13 Februari 2025 | 4 : 44

Ini, Jenis Pemeriksaan yang Diberikan pada Program Cek Kesehatan Gratis di Banyuwangi

PDIP-Jatim-Ipuk-Fiestiandani-13022025

BANYUWANGI – Pemerintah telah meluncurkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi masyarakat yang berulang tahun.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, langsung memantau pelaksanaan perdana cek kesehatan gratis ini yang diluncurkan secara serentak nasional pada 10 Februari 2025 di Puskesmas Sobo.

“Semua warga bisa mendapatkan layanan ini menyesuaikan dengan kelompok usianya. Mari kita manfaatkan program ini,” ujar Ipuk, Selasa (11/2/2025).

Menurut Ipuk, program tersebut berlaku untuk masyarakat yang berusia 0-6 tahun dan 19 tahun ke atas. Jenis pemeriksaan kesehatan gratis saat ulang tahun, dikelompokkan berdasarkan usia.

“Semua warga bisa memeriksa kesehatan secara gratis di Puskesmas dan klinik yang bekerja sama dengan BPJS di seluruh Indonesia lewat aplikasi Satu Sehat Mobile,” terang politisi PDI Perjuangan itu.

Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi,  Amir Hidayat, merinci setidaknya ada enam jenis pemeriksaan untuk bayi di program ini.

Menurutnya, pemeriksaan itu penting untuk mendeteksi sedari diri kondisi kesehatan para bayi agar bisa ditangani lebih baik. seperti pemeriksaan kekurangan hormon tiroid bawaan yang berpengaruh pada pertumbuhan berat badan, penyakit jantung bawaan, hingga kelainan saluran empedu.

Bagi kategori usia balita dan anak pra-sekolah disiapkan delapan jenis pemeriksaan. Di antaranya pemeriksaan telinga mata, gigi, resiko TBC, hingga talasemia.

Khusus bagi usia dewasa dan lansia, Dinas Kesehatan menyiapkan 18 jenis pemeriksaan secara gratis. Beberapa di antaranya pemeriksaan terkait kanker payudara, kanker leher rahim, jiwa, tekanan darah hingga penyakit paru. Termasuk pemeriksaan deteksi risiko stroke, risiko jantung, fungsi ginjal, TBC, hingga HIV.

“Pemeriksaan ini bisa dilakukan di seluruh Puskesmas di Banyuwangi atau klinik kesehatan yang telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan secara gratis,” ujar Amir.

“Warga yang berulang tahun diberikan kesempatan untuk ikut pemeriksaan kesehatan hingga 30 hari setelah tanggal ulang tahun,” tandasnya. (ars/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Budi Susila Jaya Gercep Bantu Logistik dan Ikut Sisir Pencarian Orang Hilang

BLITAR – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Blitar, Budi Susila Jaya, menunjukkan aksi nyata dalam ...
KABAR CABANG

HPN ke-79, Anton Kusumo: Pers Bagian dari Perjuangan Bangsa

MADIUN – Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Madiun Anton Kusumo, menyampaikan ucapan selamat Hari Pers Nasional (HPN) ...
KRONIK

Di Haflah Akhirusanah Ponpes Arbai Qohar, Bupati Ony Wanti-Wanti Soal Judol

NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mewanti-wanti mayarakat terkait praktek judi online (judol). Hal itu dia ...
KRONIK

Jaga Citra Monumen Keris, Wahyudi Minta Pemkab Segera Atur Pengelolaan Parkir

SUMENEP – Wakil Ketua Komisi III DPRD Sumenep, Wahyudi, menyoroti pembelakukan karcis parkir di Monumen Keris Arya ...
LEGISLATIF

Reses, Erix Maulana Tampung Aspirasi Warga soal Infrastruktur dan Bantuan Hukum

BOJONEGORO – Jeda masa persidangan (reses) ke-I DPRD  Bojonegoro, dimanfaatkan oleh legislator Erix Maulana Heri ...
LEGISLATIF

Reses di Wiyung, Adi Sutarwijono Jelaskan Program Pemkot Surabaya

SURABAYA – Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono menggelar penjaringan aspirasi masyarakat dalam reses tahun ...