Selasa
20 Mei 2025 | 2 : 47

Pilkada Serentak 2024, Kader Banteng se-Jatim Diminta Fokus Kampanyekan Bu Risma-Gus Hans

pdip-jatim-240920-rakercabsus-sby-RGH

SURABAYA – Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Sri Untari Bisowarno mengungkapkan, bahwa Surabaya merupakan basis suara tebal yang dimiliki PDI Perjuangan.

Sehingga seluruh struktur PDI Perjuangan di Surabaya harus menyiapkan diri agar mendapatkan suara maksimal di Pilkada Serentak pada 27 November.

“Kepada seluruh pengurus DPC, PAC, Ranting dan Anak Ranting malam hari ini kita gelar pasukan. Mempersiapkan pasukan untuk Pilwali Kota Surabaya dan Pilgub Jawa Timur,” tandas Sri Untari.

Hal itu disampaikan Untari saat menghadiri Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) PDI Perjuangan Kota Surabaya, Kamis (19/9/2024).

Rakercabsus digelar guna memantapkan seluruh kader guna memenangkan pasangan calon Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim beserta pasangan calon Eri Cahyadi dan Armuji di Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2024.

Pasangan calon Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji turut hadir pada Rakercabsus yang digelar di Grand Empire Palace tersebut.

Untari juga menyampaikan bahwa beberapa daerah di Jawa Timur seperti Kota Surabaya, Trenggalek, Ngawi dan Gresik sudah dipastikan akan melawan kotak kosong.

Sehingga DPP PDI Perjuangan telah memerintahkan para kader agar fokus mengampanyekan Risma-Gus Hans, sebab dirinya yakin bahwa wilayah yang melawan kotak kosong akan menang.

“Jadi tidak berkata Eri-Armuji akan tetapi Risma-Gus Hans, tidak ada lagi ngomong aku Pak Eri tok, tidak. Lawan kotak kosong pasti menang,” ujar Untari.

Pihaknya optimistis bisa meraih suara maksimal di Kota Pahlawan karena faktor Risma yang telah dikenal seluruh warga Surabaya.

“Kota Surabaya ini DPT nya terbesar di Jawa Timur 2,2 Juta, dan kemarin di Pilpres hadir 1,6 Juta. Kalau kita bisa mendapatkan separuhnya saja itu sudah 800 ribu  suara. Tujuan kita hanya satu mencari suara sebanyak-banyaknya, Kota Surabaya untuk Bu Risma, mak-e Suroboyo,” imbuhnya.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur itu pun menyampaikan bahwa seluruh kader harus mengampanyekan Risma-Gus Hans terlebih dahulu ketika melakukan pertemuan dengan masyarakat.

“Mas Eri ga bisa jadi wali kota kalau tidak ada Bu Risma, maka kampanyenya tidak boleh mas Eri dan cak Ji duluan, tetapi sampaikan Bu Risma terlebih dahulu. Jadi buka jalannya Pilgub dulu baru Pilwali,” kata Untari. (gio/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Berharap Kasus Dugaan Korupsi di Perumda Panglungan Segera Dituntaskan

JOMBANG – Kalangan DPRD Kabupaten Jombang mendorong pihak kejaksaan segera menuntaskan penyidikan kasus dugaan ...
LEGISLATIF

Suyatno Dorong Generasi Muda Masuk Kepengurusan Koperasi Merah Putih

MAGETAN – Wakil Ketua DPRD Magetan, Suyatno memberi penekanan kepada calon pengurus koperasi Merah Putih ke depan ...
MILANGKORI

Apresiasi Kirab Budaya Wisata Gogoniti, Erma Dorong Masyarakat Kembangkan Potensi Wisata Desa

BLITAR – Suasana Desa Kemirigede, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar pada Minggu (18/5/2025) mendadak ramai. ...
KRONIK

Ganjar Tekankan Pentingnya Loyalitas Kepala Daerah dari Banteng Terhadap Partai

JAKARTA – Ketua DPP PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menekankan pentingnya loyalitas kepala daerah terhadap partai ...
LEGISLATIF

Dimaz Fahturachman Ajak Warga Kedamean Aktif dalam Program Desa Mandiri

GRESIK – Anggota DPRD Gresik Fraksi PDI Perjuangan, Dimaz Fahturachman menggelar sosialisasi Perda Nomor 4 tahun ...
EKSEKUTIF

Pejabat Pemkot Mojokerto Teken Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja, Ning Ita: Ini Adalah Kontrak Moral

MOJOKERTO – Seluruh pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto menandatangani ...