Selasa
26 November 2024 | 3 : 25

Martin: PPDB 2024 Sistem Zonasi Sudah Bagus, tapi Masih Perlu Perbaikan dan Evaluasi

PDIP-Jatim-Martin-Hamonangan-15072024

BANYUWANGI – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Martin Hamonangan, menilai Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024 sistem zonasi sudah bagus. Meski begitu, sistem zonasi yang sudah berjalan saat ini masih perlu perbaikan dan penyempurnaan, harus memenuhi rasa keadilan bagi siswa yang jauh dari zonasi.

“Sebab bisa saja di domisili siswa yang akan mendaftar tidak terdapat sekolah negeri yang baik di zonasi tersebut. Harus ada kuota yang cukup berkeadilan untuk menampung mereka,” ujar Martin di Banyuwangi, Minggu (14/7/2024)

Di samping itu, tambah Martin, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim juga perlu memperhatikan sekolah swasta yang hari ini kesulitan terkait kekurangan minat calon siswa yang mendaftar di sekolah-sekolah swasta.

“Untuk itu perlu diberikan juga kepada sekolah-sekolah swasta fasilitas-fasilitas dan bantuan untuk peningkatan mutu sekolah swasta, yang pada akhirnya dapat menjadi penarik calon siswa di sekolah-sekolah swasta,” jelasnya.

Artinya, jangan sampai sekolah negeri mematikan sekolah-sekolah swasta kerena kekurangan murid. “Pemerintah daerah Jatim harus dapat memberikan pemerataan terkait sekolah yang bermutu dan baik di semua zonasi, tidak kemudian semua murid pandai menumpuk di sekolah-sekolah favorit,” tuturnya.

“Harus ditimbulkan suasana bersaing antarsekolah dalam mencapai posisi sebagai sekolah unggulan,” imbuhnya.

Martin berharap, Pemprov Jatim dalam menerapkan kebijakannya jangan tebang pilih antara sekolah swasta dan sekolah negeri.

“Sekolah swasta ke depannya harus lebih diperhatikan. Sekolah swasta ini untuk mengantisipasi adanya siswa putus sekolah. Jika melihat data tahun 2023-2024, masih banyak angka putus sekolah,” tuturnya.

Berkaitan dengan persoalan sekolah swasta ini, lanjut Martin, semua anggota DPRD Provinsi Jatim terus menyuarakan agar Pemprov Jatim memperhatikan SMK-SMA swasta yang ada di Jatim.

“Saya berharap, Pemprov Jatim lebih perhatian kepada sekolah swasta, terutama SMK dan SMA,” tandasnya. (ars/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...