TULUNGAGUNG – Kader PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo menggelar open house Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Kamis (11/4/2024).

Open house di Desa Gandong, Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung itu dihadiri ratusan masyarakat dari wilayah setempat dan sekitarnya.

Open house tersebut digelar untuk dalam rangka merayakan kemenangan setelah sebulan menjalan ibadah puasa untuk berperang melawan hawa nafsu.

“Hari raya Idul Fitri tahun ini kita rayakan dengan penuh kebahagiaan dan suka cita bersama seluruh umat muslim di dunia khususnya Kabupaten Tulungagung,” kata Gatut Sunu.

Mantan Wakil Bupati (Wabup) Tulungagung ini juga menyampaikan ucapan selamat hari raya idul Fitri 1 Syawal 1445 H kepada seluruh masyarakat khususnya yang hadir dalam acara open house.

Dia menjelaskan, acara open house merupakan salah satu media untuk menguatkan tali silaturahmi serta simbol kedekatan seorang pemimpin dengan rakyat.

“Acara ini diharapkan dapat dengan merajut dan mempererat tali persaudaraan dengan masyarakat,” jelas dia.

Pada kesempatan itu, politisi PDI Perjuangan Tulungagung yang akan berkontestasi pada Pilkada Serentak 2024 ini juga mengucapkan rasa syukur yang mendalam.

Sebab, dirinya masih diberi kesempatan untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri tahun ini.

Menurutnya, esensi dari Hari Raya Idul Fitri adalah hari kemenangan bagi kaum muslim untuk mengukuhkan dan kembali apa kesucian serta kemurnian sesuai fitrah manusia.

Untuk itu, dirinya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk merayakan Idul Fitri dengan rasa syukur, penuh suka cita dan kebahagiaan dengan memuji kebesaran dan kekuasaan Allah SWT.

“Saya juga ucapkan terima kasih kepada seluruh tamu yang hadir dan turut mendoakan suksesnya mengikuti kontestasi Pilkada Tulungagung 2024,” ucapnya.

Untuk diketahui, 0pen house hari Raya Idul Fitri 1445 H di rumah Gatut Sunu Wibowo dilaksanakan pada hari ke 2 Lebaran mulai pukul 09.00 WIB hingga tengah malam.

Open house dihadiri ratusan masyarakat dari berbagai elemen.

Mulai ASN lingkup Pemkab Tulungagung, Kepala OPD, Camat, Kepala Desa, Lurah, dan masyarakat secara umum. (sin/pr)