BATU – DPD PDI Perjuangan Jawa Timur menggelar kegiatan Rapat Koordinasi 3 Badan yang terdiri dari Badan Pemenangan (BP)-Pemilu, Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN), dan Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) se-Jawa Timur terkait persiapan pemenangan Pileg dan Pilpres 2024.
Rakor 3 Badan ini berlangsung di Wisma Perjuangan, Oro-oro Ombo, Kota Batu, Kamis (7/12/2023).
Wakil Ketua Bidang Kehormatan DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Ir. H. Budi Sulistiyono dalam sambutannya menyampaikan, rapat koordinasi ini adalah wadah untuk menyamakan persepsi dan gerakan menuju kemenangan hattrick spektakuler.
“Maka kita harus ketahui bersama target kita adalah 37 persen dari perolehan DPRD Provjnsi. Maka dari itu kerja kita harus tambah gaspol. Kita yakin perolehan akan meningkat di kabupaten/kota masing-masing,” ucap Budi Sulistiyono.
Politisi yang akrab disapa Kanang ini mengingatkan bahwa sesuai instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, bahwa kunci utama memenangkan Pileg dan Pilpres adalah menjadikan rakyat sebagai sumber utama motor pergerakan partai.
Oleh sebab itu, DPP PDI Perjuangan memberikan instruksi agar posko-posko gotong-royong dapat berdiri dan beroperasi pada tingkat desa/kelurahan di seluruh Indonesia.
“Perintah Ibu Megawati adalah pendirian posko gotong royong untuk mengawal Pemilu jujur dan adil. Sebab Ibu Mega sudah melihat bahwa aroma Orde Baru muncul. Yang ketika Ibu Mega bicara di depan umum, di depan relawan, semua telinga rakyat indonesia mendengarkan secara seksama,” tegasnya.
Mantan Bupati Ngawi 2 periode itu menguraikan bahwa BP-Pemilu, BSPN, dan BBHAR memiliki tugas, tidak sekadar memenangkan PDI Perjuangan, namun menjamin bahwa penyelenggaraan Pemilu terselenggara secara jujur dan adil.
Diharapkan setelah kegiatan Rapat Koordinasi 3 badan ini usai, masing-masing personalia BP-Pemilu, BSPN, dan BBHAR DPC PDI Perjuangan se-Jatim mampu membekali kader-kader yang akan menjadi ujung tombak pemenangan di TPS.
“Saksi itu adalah kunci. Dari saksi itulah kita akan memiliki kekuatan dan kemampuan untuk menjaga Pemilu ini berjalan jujur dan adil. Termasuk untuk membuktikan ketika terjadi kecurangan pemilu,” paparnya. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS