BONDOWOSO – Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar menghadiri pelatihan menjahit bagi difabel, Rabu (8/12/2021). Tak cuma memberikan pelatihan, pemkab akan memfasilitasi permodalan, peralatan, hingga pemasaran.

Wakil Bupati yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Bondowoso ini mengatakan, kegiatan pelatihan tersebut merupakan upaya pemerintah daerah, bekerja sama dengan Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja untuk meningkatkan soft skill kelompok Disabilitas yang ada di Bondowoso.

“Pelatihan ini dapat membantu sudara-saudara kita penyandang disabilitas, agar bisa memiliki kompetensi dan daya saing untuk produktif menghasilkan karya,” kata Irwan.

Menurut Irwan, pihaknya tidak memungkiri jika para penyandang disabilitas ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Namun, yang sering menjadi kendala adalah minimnya edukasi dan pelatihan agar meraka bisa mengembangkan kemampuannya.

Untuk itulah, Pemkab Bondowoso menyelenggarakan pelatihan tersebut agar para penyandang distibilitas bisa terfasilitasi untuk mengasah keterampilan dan kemampuannya, salah satunya pelatihan menjahit.

“Kami sangat menyadari, bahwa meraka (penyadang disabilitas) itu memiliki potensi besar untuk bisa produkif menghasilkan sesuatu. Jadi inisiatif kami di Pemkab adalah membuka akses bagi meraka untuk mendapatkan bekal keterampilan sehingga dapat mengembangkan dirinya,” terangnya.

Selain mendapatkan pelatihan menjahit, lanjut Irwan, para penyandang disabilitas tersebut juga akan mendapatkan bantuan alat dan perlengkapan menjahit serta bantuan permodalan, hingga akses untuk pemasaran.

“Kita tidak hanya bekali meraka dengan keterampilan menjahit saja, tapi kita akan fasilitasi semua kebutuhan mereka selepas dari sini. Kita bantu alatnya, kita juga beri modal sampai pada pemasaran produknya juga akan kita bantu,” pungkasnya. (ryo/hs)