MALANG – Anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur Sri Untari Bisowarno menghadiri kegiatan Expo dan Expose Information and Communication Technology Jatim 2021, yang diselenggarakan di SMK 1 Singosari, Kabupaten Malang, Sabtu (23/10/2021).
Kegiatan bertema “Adaptasi Prospek Kerja SMK Memasuki Era Society 5.0” ini dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Malang HM Sanusi, pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Jatim, dan jajaran perangkat daerah Kabupaten Malang.
Setelah mendengarkan paparan dan melihat secara langsung karya dari anak-anak SMK yang ditampilkan dalam kegiatan expo dan expose ini, Untari terkesan dan bangga akan kemampuan para siswa/i SMK.
“Kegiatan expo dan expose produk anak-anak SMK ini membuka mata kita, bahwa anak-anak SMK itu pintar, kreatif, inovatif. Begitu banyak hal-hal yang sifatnya sangat bermanfaat melalui penerapan ICT dan teknologi informasi,” kata Sri Untari, Minggu (24/10/2021).
Dia juga mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan Expo dan Expose ICT Jatim 2021 ini yang menurutnya membuka mata kita, bahwa kompetensi yang dimiliki para siswa/i SMK yang ada di Jawa Timur ini sungguh luar biasa.
Oleh sebab itu, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur tersebut berkomitmen untuk bisa mengembangkan potensi yang dimiliki oleh siswa/i SMK sekaligus dalam rangka memajukan dunia pendidikan di Jatim.

“Saya akan support dengan berbagai lab yang dibutuhkan dan kebutuhan kebutuhan yang sifatnya material maupun modal peralatan. Supaya anak-anak bisa lebih berkembang lagi,” jelasnya.
Termasuk bagaimana siswa/i SMK bisa mendapatkan jenjang pendidikan tinggi untuk bisa semakin memantapkan kompetensi dan kapabilitasnya. Sehingga para lulusan SMK di Jawa Timur memiliki daya saing yang tinggi untuk bisa berkarya di tengah-tengah masyarakat kelak.
Karena itu, Untari juga mengapresiasi langkah Pemprov Jatim yang telah melakukan kerjasama dengan Institut Teknologi Surabaya (ITS) untuk memfasilitasi siswa/i SMK yang akan melanjutkan jenjang pendidikan di perguruan tinggi.
“Siswa dan siswi SMK, dengan diberikan kesempatan untuk masuk ke perguruan tinggi dengan dibukakan pintu melalui kerjasama Pemprov Jatim dengan perguruan tinggi, itu sudah mantap,” terang Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur tersebut.
“Tapi juga perguruan tinggi yang lain-lain, juga harus membuka diri untuk anak-anak kita. Mereka (Siswa/i SMK) bikin apa saja, saya yakin bisa,” lanjut dia.
Untari meyakini, dengan adanya dorongan dan bantuan dari Pemprov Jatim untuk bisa menjalin kerjasama dengan perguruan-perguruan tinggi yang ada saat ini akan bisa meningkatkan sumberdaya lulusan-lulusan SMK di Jatim. “SMK bisa dan hebat,” pungkasnya. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS