JAKARTA – Mobilisasi massa dalam jumlah besar berpotensi membikin rusuh saat pengumuman Pilpres 2014 pada 22 Juli nanti. Sadar akan bahaya ini, PDI Perjuangan menyeru kepada pendukung pasangan Jokowi-JK agar tak turun ke jalan pada tanggal itu.
“Kepada struktural partai pengusung dilarang keras turun ke jalan dalam merayakan kemenangan Jokowi-JK demi menjaga situasi yang kondusif dan stabil,” kata Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo dalam keterangan tertulis relawan Anies Baswedan yang diterima detikcom, Jumat (18/7/2014).
Lebih lanjut, bukan hanya kader struktural partai yang diinstruksikannya, namun relawan pendukung juga diimbau agar tak turun ke jalan. Menurut Tjahjo yang juga Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK ini, ikhtiar untuk tidak turun ke jalan ini adalah bentuk dukungan Jokowi-JK pada pihak kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
Juru Bicara Jokowi-JK Anies Baswedan menyambung, pasangan Jokowi-JK ingin menciptakan kondisi yang kondusif dan stabil. Diharapkan masyarakat bisa mendukung upaya ini.
“Kita saling menjaga situasi agar tetap kondusif. Tidak benar jika ada isu yang menyatakan bahwa untuk datang ke Jakarta pada saat pengumuman dari KPU,” tegas Anies.
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS