Sabtu
14 Juni 2025 | 6 : 36

Swasembada Pangan, Produksi Beras Banyuwangi Surplus 159 Ribu Ton

PDIP-Jatim-Ipuk-Fiestiandani-13062025

BANYUWANGI – Sejalan dengan program swasembada pangan Presiden Prabowo Subianto, Kabupaten Banyuwangi mencatat surplus produksi beras. Pada pertengahan tahun 2025, Banyuwangi surplus beras mencapai 159.320 ton.

Data Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Banyuwangi hingga Mei, produksi beras mencapai 228.309,72 ton. Produksi tersebut diperoleh dari total luas panen padi seluas 47.568 hektare.

Sementara itu, kebutuhan konsumsi beras masyarakat Banyuwangi per bulan sekitar 12.500-14.400 ton. Dengan jumlah penduduk 1,7 juta jiwa, total kebutuhan beras hingga Mei mencapai 68.989 ton.

“Artinya, Banyuwangi masih surplus 159.320 ton beras,” ujar Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Kamis (12/6/2025).

Menurut Ipuk, surplus beras ini menjadi indikator positif dalam mendukung program swasembada pangan yang tengah digencarkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

“Program ini dilaksanakan dengan dua indikator, yakni LTT atau luas tanam padi dan jumlah gabah yang diserap oleh Bulog,” jelas politisi PDI Perjuangan itu.

Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, Ilham Juanda, menambahkan, capaian luas tanam padi di Banyuwangi telah mencapai 63.457 hektare. Angka ini setara dengan 50,6 persen dari target 125.000 hektare tanam padi tahun 2025.

Sementara serapan gabah oleh Bulog telah mencapai 94,11 persen dari target 49.100 ton setara beras. Jumlah itu dinilai cukup untuk memenuhi cadangan beras pemerintah.

“Beras cadangan pemerintah yang ada di gudang Bulog sudah cukup bahkan lebih,” ujar Ilham.

Selama proses tanam hingga panen tidaklah mudah. Ilham mengakui ada beberapa kendala, seperti serangan hama pada tanaman padi. Meski demikian, pihaknya optimis target swasembada tercapai di akhir tahun.

“Masih ada sisa waktu 6 bulan lagi untuk mencapai target tersebut. Kita optimis target swasembada pangan akan tercapai. Karena capaian tersebut di atas terealisasi dalam semester pertama tahun ini,” bebernya. (ars/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Buka Musda VI DKJT, Wakil Ketua DPRD Jatim: Budaya Harus Jadi Fondasi Pembangunan Daerah

SURABAYA — Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono mengapresiasi terselenggaranya Musyawarah Daerah (Musda) VI ...
UMKM

Pedagang Oleh-oleh Haji Kota Probolinggo Menolak Digusur, Keberatan Dijatah 5 Stan

KOTA PROBOLINGGO — Sejumlah pedagang oleh-oleh haji dan umrah yang berjualan di Jalan KH. Agus Salim, menggelar ...
KRONIK

Sonny Serahkan Bantuan Alsintan, Komitmen Dukung Swasembada Pangan

BANYUWANGI – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Sonny T. Danaparamita, menyerahkan bantuan alat dan mesin ...
LEGISLATIF

Belanja Pegawai Kabupaten Probolinggo Lampaui Batas Maksimal, Fraksi Minta Kaji Ulang

KABUPATEN PROBOLINGGO — Fraksi PDI Perjuangan merekomendasikan pengkajian ulang alokasi anggaran daerah menyusul ...
EKSEKUTIF

Pemkab Ngawi Genjot PAD dengan NJOP, Tekan Belanja dengan Tak Rekrut Pegawai

NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menyebut, anggaran Pemkab Ngawi mayoritas masih bergantung pada transfer ...
LEGISLATIF

Banyu Biru Djarot Serap Aspirasi Warga Kota Mojokerto

MOJOKERTO – Anggota Komisi VII dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Banyu Biru Djarot menyerap aspirasi warga Kota ...