BOJONEGORO – Panas menyengat terasa di Kabupaten Bojonegoro beberapa waktu belakangan. Suhu rata-rata 24 sampai 33 derajat celcius.
Tingginya suhu pada kemarau ini menyebabkan sejumlah desa di Kabupaten Bojonegoro dilanda bencana kekeringan.
Di beberapa tempat di Kecamatan Ngraho, sumur-sumur warga mengering.
Pantauan redaksi terhadap situs Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada Selasa (26/9/2023), suhu di kecamatan ini bahkan mencapai 32 derajat celcius meski sudah memasuki petang hari pada jam 16.00.
Kekeringan di Bojonegoro mengetuk empati kader-kader PDI Perjuangan. Salah satunya, Icha Veronica Sari. Siang tadi ia mengirimkan ribuan liter air bersih untuk warga di sejumlah desa di Kecamatan Ngraho dan Tambakrejo.

“Ini (kekeringan) bencana. Banyak warga terdampak, butuh air bersih. Sebisa mungkin kami membantu,” kata Icha kepada pdiperjuangan-jatim.com di sela acara pengiriman 16 ribu liter air bersih untuk warga RT 24 dab 33 Desa Nganti.
Icha juga mengirimkan 16 ribu liter air bersi untuk warga RT 8 dan RT 9 Desa Gading Kecamatan Tambakrejo. Masing-masing RT sebanyak 8 liter.
Dengan pasokan air bersih, Icha berharap membantu kebutuhan warga untuk memasak, minum, dan mandi.

Warga Desa Gading, Rinawati, mengaku kebutuhan rumah tangganya akan air bersih terbantu dari aksi yang dilakukan Icha.
Untuk diketahui, kekeringan di Bojonegoro terjadi beberapa waktu belakangan ini. Kader-kader PDI Perjuangan setempat bergotong royong meringankan beban warga dengan memasok air bersih. (dian/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS