BLITAR -Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupate Blitar, Budi Susilo Jaya, menyerahkan sertifikat bantuan beasiswa PIP jalur aspirasi anggota DPR RI kepada ratusan penerima manfaat di Kantor Desa Siraman, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Rabu (22/9/2021). Bantuan itu diserahkan secara simbolis melalui sosialisasi pencairan program PIP tahun 2021.

Budi mengatakan, bantuan beasiswa PIP ini merupakan program aspirasi anggota Komisi X DPR RI, Guruh Sukarno Putra yang berangkat dari Dapil Jatim VI (Kota Blitar, Kabupaten Blitar, Kota Kediri, Kabupaten Tulungagung, Kota Kediri dan Kabupaten Kediri).

“Hari ini bantuan beasiswa PIP dari Mas Guruh yang diserahkan untuk pelajar di Desa Siraman sebanyak 220 sertifikat. Bantuan beasiswa ini penting bagi warga kurang mampu, terutama pada masa sulit seperti saat ini,” kata Budi.

Dia menjelaskan, program bantuan beasiswa PIP ini bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan dasar siswa bersekolah, termasuk di dalamnya juga jadi pemantik siswa-siswi agar semangat belajarnya.

Untuk itu, Budi berharap agar bantuan ini dipergunakan sebagaimana mestinya. Dan untuk tidak dimanfaatkan untuk keperluan lain di luar dari kebutuhan anak sekolah.

“Kita minta kepada orang tua siswa, agar bantuan beasiswa ini digunakan dengan sebaik-baiknya. Dengan harapan agar tidak ada siswa yang putus sekolah setelah mendapatkan beasiswa PIP ini,” harap dia.

Sementara itu, Ketua Barisan Guruh Sukarno (Bagus), Didik Nurhadi, yang melakukan pendampingan dalam kegiatan ini menjelaskan, sosialisasi yang dilakukan ini untuk memudahkan orang tua atau penerima manfaat dalam proses pencairan program PIP nantinya.

Sebab, tahun 2021 ini terdapat regulasi baru yang mana banyak penerima manfaat belum banyak yang mengetahuinya, terutama pada saat proses pencairan beasiswa PIP.

Adapun regulasi baru dari kementerian pendidikan kebudayaan, Riset dan Teknologi itu terbagi 3 yaitu SK Nominasi, SK Pemberian, dan SK Reject.

Karenanya, Didik meminta pada penerima manfaat yang kesulitan mencairkan beasiswa PIP agar segera melakukan pembetulan NIK dan aktivasi di sekolah. Langkahnya dengan cara meminta surat keterangan dari kepala sekolah dan segera melengkapi administrasi guna memudahkan pencairan nantinya.

“Saya imbau bagi penerima manfaat yang baru mendapatkan program PIP, segera mengurus ini. Supaya dapat membantu kebutuhan anak sekolah, terlebih saat ini sebagian sekolah sudah mulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM),” ujar Didik.

Salah satu orangtua penerima manfaat, Wijiati, mengaku bersyukur atas program bantuan beasiswa PIP ini. Menurutnya, bantuan ini sangat membantu meringankan beban orang tua, khususnya bagi warga miskin. Sebab, beasiswa ini dapat memenuhi kebutuhan anak sekolah.

“Saya ucapkan banyak terima kasih pada Mas Guntur Sukarno yang telah peduli kepada wong cilik. Berkat perjuangannya, alhamdulilah anak saya mendapat bantuan beasiswa PIP,” ucap Wijiati.

Untuk diketahui, jumlah penerima manfaat di Kota dan Kabupaten Blitar tahun 2021 sebanyak 8 ribu siswa; mulai tingkat SD, SMP, SMA / SMK. Adapun besaran beasiswa PIP yang diterima bagi siswa SD sebesar 450 ribu, SMP 750 ribu dan untuk SMA / SMK sebesar 1 juta. Bantuan PIP ini juga langsung masuk ke rekening masing-masing siswa. (arif/set)