JOMBANG – Cawagub Jatim Puti Guntur Soekarno mengatakan, ada peluang besar untuk memberdayakan para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di sekitar pabrik sepatu. Peluang itu, menyediakan sol sepatu dan kulit yang jadi bahan utama pabrik sepatu.
Menurut Puti, sampai saat ini belum ada produk penyamakan kulit di Jatim yang kualitasnya bisa bersaing dengan produk China dan Italia. Sehingga, saat ini banyak pabrik sepatu masih impor untuk memenuhi bahan baku sepatu berupa sol dan kulit.
Untuk itu, harus ada jalinan kerja sama antara pabrik dengan para pelaku UMKM. “Alangkah baiknya kalau kita membangun ekonomi kerakyatan, industri besar bisa bekerja sama dengan UMKM di sekitarnya,” kata Puti, Jumat (13/4/2018).
Hal itu dia sampaikan usai meninjau proses produksi sepatu di PT Venezia Footwear, Bareng, Jombang.
Dengan kerjasama tersebut, lanjut Puti, para pelaku UMKM bisa diberdayakan sebagai penyuplai bahan baku sepatu. Sementara peran Pemprov Jatim sebagai penyokong teknologi pembuatan kulit dan sol sepatu kualitas ekspor.
Selain itu, pemerintah juga harus menerjunkan ahli untuk melatih para pelaku UMKM membuat sol dan kulit kualitas ekspor.
“Ketika teknologinya masuk, para pelaku UMKM diberi pelatihan, perusahaan besar bisa membeli dari mereka,” terangnya.
Soal legalitas yang kerap menjadi kendala bagi pelaku usaha, Puti berharap agar proses izin untuk para pelaku industri dipermudah.
Hal ini dilakukan agar lagi memudahkan para investor untuk berinvestasi di Jombang, sehingga terciptanya lapangan pekerjaan untuk masyarakat.
Dalam kunjungannya, cucu Proklamator Soekarno ini didampingi anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Sadarestuwati dan Sekretaris DPD PDIP Jatim Sri Untari.
Selain itu, Mbak Puti juga berdialog dengan pimpinan pabrik sepatu. Termasuk berbincang dengan para pekerja, yang mayoritas perempuan. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS