KABUPATEN PROBOLINGGO – Jembatan darurat yang dibangun karena jembatan utama rusak oleh terjangan banjir di Kabupaten Probolinggo sudah selesai. Guna memastikan fungsinya, Plt Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko memantau jembatan pada Rabu, (26/1/2022).
Jembatan tersebut berada di Dusun Sumber Kapung Desa Andungbiru Kecamatan Tiris. Jembatan darurat itu dibangun oleh BPBD setempat dibantu masyarakat secara gotong royong.
Plt Bupati Timbul bersama sejumlah pejabat Forkopimda, melihat-lihat pondasi dan sisa-sisa jembatan yang tergerus banjir serta kondisi jembatan sementara yang sudah terbangun. Meski terbuat dari kayu dan bambu, jembatan darurat dirasa aman untuk warga melintas.
“Jembatan darurat ini sudah selesai dan kita pastikan kondisinya. Jembatan ini untuk memperlancar akses masyarakat yang ada di Desa Sumberduren Kecamatan Krucil dan Desa Andungbiru Kecamatan Tiris,”ucap Plt Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko.
Kader PDI Perjuangan ini menjelaskan kalau jembatan tersebut dirasa begitu penting. Sebab, masyarakat begitu banyak yang melewati jembatan untuk menuju ke pasar, lembaga pendidikan maupun tempat ibadah.
“Karena jembatan ini begitu vital dan dibutuhkan, sehingga kita tinjau kesini bisanya untuk menyelesaikan persoalan ini. Rencananya nanti akan dibangun jembatan gantung disini,”jelas Mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Probolinggo itu.
Perbaikan jembatannya sendiri, nantinya akan dianggarkan di tahun 2023. Dengan sumber anggaran melalui APBN dan APBD.
Diketahui, jembatan di Dusun Sumber Kapung, Desa Andung Biru, Kecamatan Krucil putus karena terjangan banjir pada Kamis, (20/1/2022) lalu. Sebelumnya, hujan deras disertai terjadi sekira pukul 15.00 WIB hingga 20.00 WIB.
Beruntung, tidak sampai menyebabkan korban jiwa. Hanya saja, Warga Sumberduren yang punya kebun di Andungbiru terganggu, demikian juga warga Andungbiru, tidak bisa ke Sumberduren. (drw/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS