Selasa
13 Mei 2025 | 11 : 07

Pimpin Organda, Banteng Probolinggo Ini Perjuangkan Marhaen di Tengah Pandemi

pdip-jatim-tommy-w-200321-1

PROBOLINGGO – Menjadi kader PDI Perjuangan bagi Tommy Wahyu Prakoso merupakan kebanggaan tersendiri. Terlebih lagi, Wakabid Keagamaan, Penanggulangan Bencana, Kesehatan, Perempuan & Anak di DPC Kota Probolinggo ini, sukses menjadi Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda). 

Tommy sapaan akrabnya, merupakan kader banteng yang tinggal di Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. Ia menjadi Ketua Organda Probolinggo selama 2 periode, yakni tahun 2014-2019 dan 2019-2024. 

“Menjadi kader PDI Perjuangan, membuat saya lebih mantap bagaimana memperjuangkan kaum marhaen, wong cilik sebagaimana roh perjuangan partai. Melalui PDI Perjuangan inilah, saya lebih semangat berbuat yang terbaik,” ucap Tommy, Sabtu (20/3/2021).

Sebagai Ketua Organda, ia membuktikan bagaimana memperjuangkan kaum marhaen terutama di tengah pandemi Covid-19. Melalui Organda, ia mengusulkan para sopir kendaraan angkutan umum untuk mendapatkan bansos dan kemudian berhasil 1.101 anggotanya, menerima bansos Covid-19. 

“Perlu dicatat, Organda di Probolinggo baik kota maupun kabupaten penyerapan anggarannya sampai 97 persen, Sedangkan kota lain, masih banyak yang sampai 50-60 persen,” tambah dia.

Bahkan, pada vaksinasi Covid-19 pihaknya sudah mengusulkan pada pihak terkait agar semua anggotanya dilakukan vaksinasi. Hanya saja, pada gelombang pertama ini, masih 100 anggota yang baru divaksin. 

“Kami berharap pada Pemerintah Daerah maupun Pusat, ada perhatian khusus pada sopir angkutan umum. Yakni, fasilitasi yang lebih modern, sehingga tidak kalah saing dengan kendaraan umum berbasis teknologi,”ujar Tommy, yang juga Koordinator Akas Grup ini. 

Ia membandingkan, bagaimana suksesnya Pemkot Bekasi melakukan terobosan teknologi transportasi angkutan umum. Dimana naik kendaraan umum via online tidak hanya dimiliki taksi dan ojek, tapi juga angkutan umum. 

“Organda mendorong agar angkutan umum di kota maupun kabupaten Probolinggo memanfaatkan teknologi sebagai bentuk inovasi moda transportasi. Ini sebagai bentuk, agar mereka bisa lebih hidup dan punya daya saing lebih tinggi,” harapnya. 

Pihaknya siap, jika hal tersebut direalisasikan armada anggotanya siap menyesuaikan. Sebab, sampai saat ini upaya tersebut masih bersifat wacana, meski sebelumnya baik Pemkot maupun Pemkab Probolinggo sudah berkomunikasi. (drw)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Penuhi Permintaan Industri, Wabup Antok Jelaskan Program Pelatihan Kerja Pemkab untuk Lulusan SMA/SMK

NGAWI – Pemerintah Kabupaten Ngawi telah menyiapkan pelatihan kerja untuk lulusan SMA dan SMK. Hal itu disampaikan ...
KRONIK

Besok PUIC Resmi Dibuka, Puan Bangga Bisa Pertemukan Parlemen-parlemen Negara OKI

JAKARTA – Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) atau konferensi Persatuan Parlemen negara-negara yang ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Dampingi Sri Rahayu Monev Pembangunan Jembatan Gantung di Kecamatan Sendang

TULUNGAGUNG – Sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung mendampingi Ketua ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Ipuk Minta Calon Jemaah Haji Doakan Kesejahteraan Banyuwangi

BANYUWANGI – Sebanyak 752 calon jemaah haji (CJH) asal Banyuwangi dari kelompok terbang (kloter) 42 dan 43 resmi ...
SEMENTARA ITU...

Hidupkan Aktivitas Pasar Pon, Mas Ipin Gagas Dropship Mall

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menggagas konsep Dropship Mall di Pasar Pon, Kelurahan ...
KRONIK

Bupati Sugiri Berencana Bangun Bukit Khotmil Quran, Konon Ada Gung Bersejarah

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, berencana untuk membangun “Bukit Khotmil Quran” di Gunung Pringgitan, ...