
SURABAYA – PDI Perjuangan Jawa Timur akan mengawal hasil pemilihan umum kepala daerah (pilkada), mulai dari tempat pemungutan suara (TPS) hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU). Di antaranya, dengan menyiapkan saksi di seluruh TPS di 19 kabupaten/kota se-Jawa Timur yang melaksanakan Pilkada 2015.
“PDI Perjuangan akan menugaskan kadernya menjadi saksi di seluruh TPS. Saksi dari PDI Perjuangan harus ada, meski pasangan calon kepala daerah/wakil kepala daerah tidak hanya diusung PDI Perjuangan,” kata Kusnadi, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, di acara pembukaan Rakorda Pemenangan Pilkada Serentak, Sabtu (12/9/2015).
Oleh karena di satu daerah, pasangan calon yang diusung PDI perjuangan juga diusung atau didukung partai lain, jelas Kusnadi, teknis penempatan calon bisa dibicarakan bersama. Misalnya, siapa yang bertugas di dalam TPS, dan siapa yang bertugas di luar TPS.
Baca juga: Tak Dukung Paslon PDI Perjuangan, Sudah 7 Kader Dipecat
Pun demikian dengan saksi di tingkat PPS (desa/kelurahan), PPK (kecamatan), hingga KPU. Di semua tingkatan pemilihan itu, tambah Kusnadi, PDI Perjuangan akan menempatkan kadernya sebagai saksi.
Tidak kalah penting, terang Kusnadi, para kader yang jadi saksi itu juga akan bertugas mengawal dokumen hasil suara di TPS-TPS. Sebab, dokumen itu sangat penting nantinya jika timbul sengketa pilkada.
“Dokumen TPS ini satu-satunya yang jadi alat bukti bila ada sengketa pilkada di Mahkamah Konstitusi,” ujar Kusnadi.
Di pilkada serentak tahun ini, lanjut Kusnadi, pemenangan calon yang diusung PDI Perjuangan tidak menjadi beban DPC Partai setempat. Namun juga akan dibantu DPC PDI Perjuangan dan kepala daerah dari PDI Perjuangan yang daerahnya bersebelahan dengan kabupaten/kota yang melaksanakan pilkada.
“Istilahnya keroyokan. DPC yang lain akan membantu DPC yang sedang punya hajatan pilkada. Jadi proses pemenangan pasangan calon kita, akan dilakukan dengan gotong royong,” jelasnya.
Senada, Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, untuk memenangkan pilkada 2015, PDI Perjuangan akan memberlakukan strategi semangat gotong royong bagi para kadernya.
“Setiap pengurus cabang terdekat membantu daerah yang ada pilkadanya untuk memenangkan calon dari PDI Perjuangan. Ini namanya semangat gotong royong,” ungkap Hasto.
Rakorda pemenangan pilkada yang berlangsung aula DPD PDI Perjuangan Jawa Timur diikuti Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Badan Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan se-Jawa Timur. Rakorda juga diikuti 19 pasangan calon kepala daerah/wakil kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan dalam pilkada serentak 2015, serta bupati/wali kota dari PDI Perjuangan yang sekarang masih aktif menjabat. (goek)