BANYUWANGI – PDI Perjuangan Banyuwangi gas pol memenangkan Pasangan Calon (Paslon) Ipuk-Mujiono dan Risma-Gus Han pada Pilkada 2024 yang akan digelar pada 27 Nopember 2024 mendatang.

Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi, I Made Cahyana Negara, didampingi Wakabid Ideologi dan Kaderisasi sekaligus Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) DPC PDI Perjuangan Banyuwangi, Mercelinus Florianus Gadi Gaa, turun langsung ke grasroot di empat kecamatan untuk memenangkan Ipuk-Mujiono dan Risma-Gus Han.

“Hari ini (Rabu, red) saya mendampingi Bung I Made Cahyana Negara bertemu dengan akar rumput. Alhamdulillah, masyarakat Banyuwangi sangat antusias, dan siap memenangkan Ipuk-Mujiono dan Risma-Gus Han,” ujar Marcel, sapaan akrab Marcelinus Florianus Gadi Gaa.

Meski Risma-Gus Hans hanya diusung PDI Perjuangan dan Partai Hanura, Marcel meyakini perolehan suaranya akan linier dengan perolehan suara Paslon Ipuk-Mujiono.

“Bukti jika suara Paslon Risma-Gus Han menjadi pilihan masyarakat Banyuwangi, hasil elektabilitasnya terus meningkat, linier dengan Cabup-Cawabup Ipuk-Mujiono,” bebernya.

Maka dari itu, kata Marcel, dirinya sebagai tim 9, tidak akan kenal lelah. Untuk meningkatkan perolehan suara Paslon Risma-Gus Han dan Ipuk-Mujiono pihaknya tidak akan tinggal diam. Mesin Partai sudah dinyalakan, siap bergerak.

“Hari ini, saya bersama Bung Made datang di empat kecamatan, yakni Kecamatan Bangorejo, Purwoharjo, Pesanggaran dan Siliragung, untuk bertemu kader PDI Perjuangan, dari mulai Ranting hingga PAC,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi, I Made Cahyana Negara, mengatakan bahwa dirinya turun di beberapa kecamatan itu untuk konsolidasi dan bertemu dengan grasroot.

“Iya, hari ini saya melakukan konsolidasi pemenangan sampai tingkat grasroot, mulai dari PAC hingga Anak Ranting,” terangnya.

Dari konsolidasi itu, semua elemen Partai sudah gerak, dan siap menangkan paslon yang diusung oleh PDI Perjuangan.

“Saya akan terus bergerak, memotivasi serta memastikan paslon yang diusung PDI Perjuangan menang di Bumi Blambangan ini,” tandasnya. (ars/set)