KOTA PROBOLINGGO – DPC PDI Perjuangan menggelar doa bersama lintas agama, Selasa (1/6/2021). Acara untuk memperingati Hari Lahir Pancasila sekaligus perwujudan keberagaman dalam beragama sesuai nilai-nilai dasar negara tersebut.
Doa bersama dan tasyakuran dilaksanakan di Kantor DPC Kota Probolinggo, Jalan Raya Brantas, Kecamatan Kademangan. Doa bersama diikuti perwakilan dari 3 agama, yakni Islam, Katolik dan Penganut Kepercayaan.
Acara merupakan program dari Bidang Ideologi dan Kaderisasi serta Bidang Agama DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo. Hal itu, sebagai bentuk rasa syukur atas lahirnya Pancasila, sebagai dasar berbangsa dan bernegara.
“Hari ini sebagai bentuk rasa syukur atas lahirnya Pancasila pada 1 Juni 1945, kita adakan tasyakuran dan doa bersama lintas agama. Ini menandakan bahwa Pancasila sebagai perekat atas kebhinnekaan dan keberagaman yang ada,” ucap Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo, Haris Nasution.
Sebagai pewaris Pancasila, pihaknya mengimbau agar para kader benar-benar mengimplementasikan nilai dan ajaran Pancasila. Tidak hanya sebagai dasar, tapi sebagai paradigma dalam setiap pikiran maupun tindakan.
“Kami juga mengundang lintas agama, hal ini sebagai bentuk perwujudan bahwa Pancasila satu-satunya dasar sebagai penjaga Indonesia. Sehingga, ini membuktikan juga bahwa sampai kapanpun Indonesia akan ada selama Pancasila tetap ada,” tegas Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo ini.
Dihadapan para fraksi, PAC maupun badan-badan, kader diharapakan bisa membawa misi Pancasila dalam setiap kegiatan apapun. Termasuk tunduk patuh pada aturan organisasi, sebagaimana instruksi Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri. (drw/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS