Selasa
26 November 2024 | 10 : 52

Majukan Industri Kreatif Banyuwangi, Sonny Dorong Event Modifikasi Motor

PDIP-Jatim-Sonny-05032022

BANYUWANGI – Kabar gembira datang bagi para pelaku seni modifikasi motor Banyuwangi. Pasalnya, pada akhir bulan Maret mendatang, Banyuwangi akan menggelar event modifikasi motor berskala Nasional.

Rencana tentang akan diadakannya event modifikasi motor ini terungkap dalam diskusi bersama yang digelar Sonny T Danaparamita, dengan gabungan komunitas modifikasi motor di Banyuwangi, beserta Kapolresta Banyuwangi, Kombes Nasrun Pasaribu, Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, Danlanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Ansori, dan para pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Rumah De Giri (Demokrasi, Gagasan, dan InspIRasI), yang merupakan Rumah Aspirasi Sonny T. Danaparamita tersebut, salah seorang pelaku industri modifikasi motor, Enggal Purna Prahara, mengatakan, dirinya berharap ada pihak yang mau menaungi, sekaligus menjadi fasilitator agar komunitas-komunitas modifikasi motor yang ada di Banyuwangi.

Menurutnya, melalui event tersebut, para modifikator motor tidak hanya punya tempat untuk berkreasi dan menyalurkan hobby, tetapi juga dapat berkontribusi meningkatkan sektor industri ekonomi kreatif di Banyuwangi.

“Kami harap komunitas modifikasi motor di Banyuwangi ini ada pihak yang menaungi, misal Polresta Banyuwangi. Yang dalam hal ini memiliki wewenang memberikan pemahaman bagaimana modifikasi motor yang benar,” ujar Enggal.

“Selain itu, kami juga berkeinginan menggelar event sunride motor yang diharapkan menjadi wadah adu kreasi para seniman modifikasi motor. Tidak hanya dari Banyuwangi, tetapi dari berbagai penjuru tanah air. Event Sunride motor ini juga ingin kami jadikan sebagai ajang promosi UMKM dan wisata Banyuwangi,” sambungnya.

Rencana para komunitas modifikasi motor ini pun disambut baik oleh Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nasrun Pasaribu. Ia mengaku siap untuk mendukung dan mewadahi kegiatan para komunitas dan pelaku modifikasi motor di Banyuwangi.

“Tentu rencana event ini menjadi wadah yang tepat bagi para modifikator motor untuk saling menunjukan kreasinya. Di sana kami pun juga dapat saling berdiskusi dengan sahabat motor, sekaligus mensosialisasikan terkait regulasi dan safety berkendara, khususnya motor yang sudah dimodifikasi supaya ke depan makin terarah,” terangnya.

“Tentunya dalam menggelar sebuah event yang menjadi tempat berkumpulnya banyak orang, kesehatan dan keselamatan adalah hal yang penting. Dalam kegiatan event itu, kami berharap dilaksanakan pula kegiatan vaksinasi booster. Ini demi mensukseskan program vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Sonny T Danaparamita, meyakini modifikasi motor menjadi salah satu sektor industri kreatif yang memiliki potensi besar untuk terus berkembang. Menurutnya, Indonesia adalah pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara.

Event modifikasi motor berskala nasional tersebut bisa menjadi sarana strategis tidak hanya untuk memberdayakan para seniman modifikasi, tetapi juga dapat menumbuhkan peluang peningkatan ekonomi sektor kreatif lainnya.

“Keterlibatan para pelaku modifikasi, membuat Industri otomotif semakin bergeliat. Untuk itu, kita perlu mengapresiasi, memberikan dukungan positif, berkolaborasi untuk memajukan serta meningkatkan perekonomian daerah melalui sektor industri modifikasi motor ini,” jelas Sonny.

Sonny juga memaparkan, saat ini, banyak generasi milenial di Banyuwangi yang potensial dan berbakat dalam urusan modifikasi motor. Hasil karya maestro modifikasi motor asal Banyuwangi sudah terpampang di beberapa kontes modifikasi motor nasional hingga internasional.

“Di Banyuwangi sendiri, telah banyak seniman modifikasi motor yang karyanya sudah diakui tidak saja di tataran nasional, bahkan hingga ke mancanegara. Maka dengan demikian perlu kiranya teman-teman para modifikator ini, mendapatkan perhatian dari para pemimpin, pemangku kebijakan, stakeholder di Banyuwangi,” terangnya.

“Ke depan, komunitas motor modifikasi tidak lagi hanya mendapatkan stigma negatif. Tetapi dianggap sebagai aset yang potensinya dapat memajukan daerah. Karena dari tangan mereka inilah terlahir karya-karya menakjubkan yang juga mengharumkan nama Banyuwangi,” pungkasnya. (ryo/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...