Selasa
13 Mei 2025 | 11 : 01

Kusnadi: Vaksinasi Bukti Tanggung Jawab Pemerintah pada Rakyat

pdip-jatim-kusnadi-150121-1

SURABAYA – Ketua DPRD Jawa Timur Kusnadi mengatakan, vaksinasi terkait pandemi Covid-19 adalah wujud tanggung jawab pemerintah kepada rakyatnya.

Pasalnya, pandemi yang merebak sejak awal Maret 2020 itu memberikan dampak cukup berat bagi sendi kehidupan masyarakat, khususnya ekonomi.

Hal itu disampaikan Kusnadi, di sela mengikuti acara vaksinasi di gedung negara Grahadi, Kamis (14/1/2021). Vaksinasi diikuti jajaran Forkopimda dan tokoh masyarakat ini sebagai awal pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Jatim. 

Baca juga: Jokowi Divaksin Pertama, Untari: Agar Rakyat Tak Khawatir

Menurutnya, para pimpinan semua lini di Jatim, DPRD, Wakil Gubernur, Kepolisian, TNI, tokoh masyarakat dan ormas merupakan wujud tanggung jawab kepada masyarakat untuk menjadi penerima vaksin pertama dalam pencegahan Covid-19.

“Bila nanti ada hal hal negatif dari vaksin ini seperti yang ramai dibicarakan di medsos, biar kami selaku pemimpin di Jatim yang akan menerima dampak negatif itu. Jangan rakyat Jatim,” kata Kusnadi.

Namun, pria yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim ini yakin, berdasarkan data yang ada, vaksin yang diluncurkan pemerintah pusat ini akan memberikan dampak positif bagi pencegahan covid. 

Apalagi, lanjut dia, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan kebijakan dengan menerapkan Emergency Use Authorization (EUA) atau persetujuan penggunaan dalam kondisi darurat untuk Vaksin Covid-19.

“Informasi yang kami terima itu bahwa tingkat kemampuan vaksin sampai 91 persen lebih dan mampu sampai menurunkan angka terjangkit Covid-19 itu sampai 65 persen lebih. Ini harapan baru bagi masyarakat,” ulas dia.

“Sebagai umat manusia kita tetap wajib Ikhtiar. Dan ini adalah juga wujud Ikhtiar kita dalam melawan pandemi yang terjadi saat ini,” tuturnya.

Pihaknya pun menyarankan kepada masyarakat untuk tidak takut divaksin bila nanti waktunya tiba untuk masyarakat. “Jangan khawatir, ini upaya pemerintah agar kita bisa lolos dari Covid-19. Sekali lagi saya tegaskan pemerintah tidak akan mengorbankan rakyatnya,” pungkas Kusnadi.

Sementara itu, meski vaksinasi Covid-19 telah dimulai, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Jawa Timur, Sutrisno, minta masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan 3 M secara ketat, sampai pandemi ini berakhir.

“Tetap memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan, Jadi jangan beranggapan setelah vaksin kita bebas, tidak. Vaksin semuanya, kita mempunyai kekebalan. Vaksin yang aman, kita semua semangat untuk melakukannya, Tapi ingat seluruh masyarakat tetap menjaga 3 M sebagai suatu kebiasaan hidup,” imbaunya. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Penuhi Permintaan Industri, Wabup Antok Jelaskan Program Pelatihan Kerja Pemkab untuk Lulusan SMA/SMK

NGAWI – Pemerintah Kabupaten Ngawi telah menyiapkan pelatihan kerja untuk lulusan SMA dan SMK. Hal itu disampaikan ...
KRONIK

Besok PUIC Resmi Dibuka, Puan Bangga Bisa Pertemukan Parlemen-parlemen Negara OKI

JAKARTA – Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) atau konferensi Persatuan Parlemen negara-negara yang ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Dampingi Sri Rahayu Monev Pembangunan Jembatan Gantung di Kecamatan Sendang

TULUNGAGUNG – Sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung mendampingi Ketua ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Ipuk Minta Calon Jemaah Haji Doakan Kesejahteraan Banyuwangi

BANYUWANGI – Sebanyak 752 calon jemaah haji (CJH) asal Banyuwangi dari kelompok terbang (kloter) 42 dan 43 resmi ...
SEMENTARA ITU...

Hidupkan Aktivitas Pasar Pon, Mas Ipin Gagas Dropship Mall

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menggagas konsep Dropship Mall di Pasar Pon, Kelurahan ...
KRONIK

Bupati Sugiri Berencana Bangun Bukit Khotmil Quran, Konon Ada Gung Bersejarah

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, berencana untuk membangun “Bukit Khotmil Quran” di Gunung Pringgitan, ...