JOMBANG – Calon Bupati Jombang nomor urut 1, Mundjidah Wahab mengunjungi sentra kerajinan tenun di Desa Penggaron, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Kamis (24/10/2024).
Dalam kunjungannya, putri pendiri NU KH Abdul Wahab Hasbullah itu disambut para pengrajin tenun. Sembari berbincang-bincang, Mundjidah juga melihat langsung proses produksi kerajinan tenun.
“Alhamdulillah, saya bisa melihat pengrajin tenun yang ada di Desa Penggaron,” ucap Mundjidah.
Selain bertemu para pengrajin, kunjungan cabup yang diusung PDI Perjuangan tersebut juga mengampanyekan pengembangan industri lokal dan perkuatan ekonomi berbasis produk olahan.
Menurutnya, industri lokal memiliki peran penting dalam memperkuat ekonomi kemasyarakatan.
Dengan banyaknya sektor-sektor kecil menengah dirinya percaya, lapangan pekerjaan akan semakin terbuka luas.
Untuk itu Bupati Jombang periode 2018-2023 itu mengemukakan komitmennya di hadapan para pengrajin, untuk mendorong partisipasi serta memperkuat bisnis para pelaku industri rumahan.
“Tidak hanya tentang ekonomi, tetapi juga tentang menciptakan lapangan kerja dan kesejahteraan yang lebih luas bagi masyarakat lokal. Pemerintah akan terus mendorong dan meningkatkan para pelaku industri rumahan,” katanya.
Diceritakannya pula, para pengrajin tenun di Desa Penggaron merupakan penerima bantuan hibah dari pemerintah kabupaten Jombang di era kepemimpinannya bersama cawabup Sumrambah.
Bantuan tersebut disalurkan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat.
Hal tersebut merupakan aksi nyata pasangan MuRah (Mundjidah-Sumrambah) atas kepeduliannya terhadap industri kecil menengah.
“Pengrajin juga menyampaikan ke saya kalau sudah dapat bantuan. Selain itu juga mendapat pelatihan,” kata calon bupati Jombang petahana tersebut.
Pada kesempatan tersebut, ketua PC Muslimat NU Jombang itu juga menyampaikan program kerjanya dalam memimpin Jombang untuk periode kedua.
Mundjidah-Sumrambah akan memaksimalkan fungsi intermediasi perbankan dalam penyaluran kredit produktif ke sektor riil. Nilai fasilitasi kredit juga akan terus ditingkatkan.
Selain itu, peranan pasar modal dan lembaga keuangan non bank akan lebih ditingkatkan untuk menciptakan sektor keuangan yang kuat, efisien, dan kompetitif.
“Insya Allah, jika saya dan mas Rambah terpilih lagi, akan melanjutkan program-program pembangunan, pendidikan hingga peningkatan IKM/UMKM yang belum tuntas. Mohon doa dan restunya, tanggal 27 November nanti memilih dan mencoblos pasangan nomor urut 1, Mundjidah -Sumrambah,” ujarnya. (fath/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS