SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, menggelar High Level Meeting (HLM) Pengendalian Inflasi Daerah, di Kantor Bupati Sumenep secara virtual, Selasa (29/11/2022). Dalam kesempatan itu, Bupati Fauzi meminta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sumenep bekerja sama dengan semua elemen, guna menyiapkan langkah mengatasi inflasi di daerah.
Pengendalian inflasi sangat penting dan memerlukan kerja sama, serta koordinasi antara pemerintah dan Bank Indonesia melalui kebijakan makroekonomi yang terintegrasi, baik dari kebijakan fiskal, moneter maupun sektoral.
“Salah satu upaya pengendalian inflasi menuju inflasi yang rendah dan stabil, adalah dengan membentuk dan mengarahkan ekspektasi inflasi masyarakat agar mengacu pada sasaran inflasi yang telah ditetapkan,” ujar Bupati Fauzi.
Inflasi tinggi, lanjut Bupati Fauzi, dapat menyebabkan pendapatan riil masyarakat turun. Standar hidup masyarakat pun turun. Pada akhirnya, orang miskin bertambah di daerah, bahkan inflasi yang tidak stabil akan menciptakan ketidakpastian (uncertainty) bagi pelaku ekonomi dalam mengambil keputusan.
“Jadi, pengalaman empiris menunjukkan bahwa inflasi yang tidak stabil bisa menyulitkan keputusan masyarakat dalam melakukan konsumsi, investasi, dan produksi. Ujung-ujungnya menurunkan pertumbuhan ekonomi,” tuturnya.
Untuk itu, Bupati Fauzi meminta TPID menciptakan stabilitas ekonomi dengan menjaga ketersediaan pasokan, harga pangan, termasuk pedistribusian serta daya beli. Jika tidak ditangani dengan serius, inflasi bisa menjadi ancaman kesejahteraan masyarakat pada sektor pangan.
“TPID Kabupaten Sumenep hendaknya bekerja sama untuk melakukan antisipasi kenaikan harga pangan dengan identifiaksi rinci ketersediaan supply pangan, terutama bahan pangan yang secara historis bisa meningkat sewaktu-waktu,” terangnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu juga menambahkan, salah satu antisipasinya dapat dilakukan mulai saat ini dengan persiapan cold storage, melakukan gerakan urban farming, seperti penanaman tanaman pangan di pekarangan dan lainnya.
“Mudah-mudahan inflasi ini bisa dikendalikan, supaya daya beli masyarakat dalam mencukupi kehidupan sehari-hari tetap berjalan dengan normal,” tandasnya. (set)
 
                         
         
         
         
             
             
             
             
             
                     
                     
                    