Jumat
14 November 2025 | 3 : 12

Jokowi: Mengubah Angka adalah Kejahatan Demokrasi

Jokowi di Bandung

Jokowi di BandungSEMARANG — Calon presiden Joko Widodo yakin hasil rekapitulasi suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak jauh berbeda dengan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei. Menurut dia, indikasi kecurangan melalui utak-atik angka dalam formulir C1 tak akan mengubah hasil secara keseluruhan. Meski demikian, Jokowi menekankan agar semua pihak bersabar menunggu pengumuman KPU pada 22 Juli mendatang.

“Tapi, kita semua harus sabar hingga tanggal 22 Juli, dan harus tetap bekerja keras, cek satu per satu. Kalau ada perubahan, meski hanya satu suara, harus tetap kita urus,” kata Jokowi di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (13/7/2014) malam.

Ia mengatakan, timnya akan terus mengawal penghitungan suara agar tidak ada kecurangan. Jika hal itu terjadi, ia menyebutnya sebagai kejahatan demokrasi.

“Kalau sudah mengubah angka, itu adalah kejahatan demokrasi. Tidak akan kita biarkan satu suara pun yang kita peroleh itu lepas, meski hanya satu suara,” katanya.

Terkait polemik hasil hitung cepat, Jokowi mengatakan, hitung cepat ibarat tes darah.

“Quick count itu metode ilmiah yang bisa dipertanggungjawabkan. Memang sedikit sampelnya, tetapi ilmiah. Masa, kalau kita mau check-up darah, yang diambil semuanya. Kan cuma sampelnya sedikit,” ujar Jokowi.

Jokowi juga mengucapkan terima kasih, terutama kepada para relawan yang telah bekerja keras untuk pemenangan dalam Pilpres 2014.

Seperti diberitakan sebelumnya, hitung cepat delapan lembaga survei menyatakan bahwa Jokowi-JK lebih unggul dari rivalnya, Prabowo-Hatta. Sementara itu, empat lembaga lainnya menunjukkan hasil sebaliknya. Kedua belah pihak diminta bersabar menunggu hasil penghitungan resmi KPU pada 22 Juli mendatang.

Beberapa hari lalu, mencuat kejanggalan sejumlah C1 yang diunggah di situs KPU. Diduga, ada upaya manipulasi angka yang menguntungkan pasangan tertentu. Kompas

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Hasil Olah Sampah Landfill Mining Jadi PAD, Bupati Sanusi Tinjau TPA Paras Poncokusumo

MALANG – Bupati Malang Drs. HM Sanusi, MM meninjau Proses Metode Pengolahan Sampah Landfill Mining yang sedang ...
SEMENTARA ITU...

Pemkot Surabaya Terima Aset Waduk Depan Unesa Senilai Rp 176 Miliar

SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menerima penyerahan aset berupa waduk seluas 21.832 meter persegi dari ...
KRONIK

Catat, Akhir Pekan Ini Banyuwangi Gelar Balap Sepeda BMX Internasional

BANYUWANGI – Banyuwangi terus mengukuhkan diri sebagai kabupaten balap sepeda di Indonesia. Akhir pekan ini, ...
EKSEKUTIF

Di Depan Tim DPN Anugerah Dwija Praja Nugraha 2025, Eri Cahyadi Paparkan Inovasi Pendidikan

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menerima kunjungan tim verifikasi Anugerah Dwija Praja Nugraha (DPN) 2025 ...
LEGISLATIF

Kekuatan Fiskal Terbatas, Pemkab Trenggalek Kurangi Nilai Utang ke PT SMI Jadi Rp 70 M

TRENGGALEK – Rencana pengajuan pinjaman Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek ke PT Sarana Multi Infrastruktur ...
LEGISLATIF

Widarto Minta Anggaran UHC Tetap Jadi Prioritas

JEMBER – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jember Widarto, S.S minta universal health coverage (UHC) tetap menjadi ...