MAGETAN – Masyarakat Desa Karas, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan mengapresiasi perjuangan anggota DPRD setempat, Joko Suyono yang membantu upaya perbaikan jembatan yang putus akibat tergerus air pasca hujan deras.

“Atas perjuangan bapak Joko Suyono, saat ini jembatan yang rusak sudah mulai diperbaiki Pemkab Magetan,” ujar seorang warga Karas, Puryadi, Kamis (1/4/2021). 

Beberapa waktu lalu, saat melakukan reses di dapilnya, Joko Suyono di antaranya menerima keluhan dari warga Karas soal jembatan rusak di wilayah tersebut.

Oleh karena dinilai mendesak untuk segera dilakukan langkah perbaikan cepat, Joko Suyono segera menindaklanjuti dengan meminta Pemerintah Kabupaten Magetan segera turun tangan. 

Nah, menurut Puryadi, petugas Dinas PUPR Magetan sudah mendatangi lokasi kerusakan di Dusun Sumbertowo.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Magetan Didiek Budiman mengatakan, untuk perbaikan, lokasi utara dari alokasi belanja tidak terduga (BTT) Kabupaten Magetan dan yang selatan dari alokasi BTT Provinsi Jatim.

Sementara itu, Joko Suyono menyatakan bersyukur jika akhirnya Pemkab Magetan mulai melakukan perbaikan jembatan. Dia berharap perbaikan jembatan yang memang sangat diharapkan masyarakat itu segera selesai.

“Dengan dibangunnya jembatan itu, akses masyarakat akan normal sehingga roda ekonomi mereka bergerak kembali. Harapan ke depan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat dapat tercapai,” ujarnya.

Dia pun mengucapkan terima kasih atas apresiasi warga Karas kepada dirinya. Menurutnya, apa yang dia lakukan merupakan kewajiban sebagai anggota dewan, khususnya sebagai petugas partai.

“Ini memang sudah tugas dan tanggung jawab saya sebagai wakil rakyat. Karena masyarakat memilih saya agar dapat memperjuangkan aspirasi mereka,” ucap mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Magetan ini.

Dia menambahkan, apa yang dilakukan juga sesuai arahan Partai, bahwa kader Banteng harus bergotong royong dan selalu memperjuangkan kepentingan rakyat tanpa terkecuali.

“Perjuangan rakyat yang kita utamakan, daripada kepentingan pribadi,” pungkasnya. (rud)