LAMONGAN – Warga kabupaten Lamongan layak bergembira. Kini, telah hadir destinasi wisata baru: Taman Airlangga Pataan, sebagai penopang situs cagar budaya Candi Pataan di Desa Patakan Kecamatan Sambeng.

Peresmian Taman Airlangga Pataan (TAP) dilakukan oleh sang inisiator, Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Nasyirul Falah Amru, Sabtu (9/10/2021). Selain itu Rektor UNISLA Bambang Eko Muljono dan dari pihak Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamongan.

“Tentu yang utama ini adalah untuk menghidupkan kembali, bahwa situs cagar budaya ini adalah bagian dari sejarah. Karena nilai sejarah ini memiliki nilai history yang sangat tinggi,” kata Gus Falah sesaat usai acara peresmian.

PDI Perjuangan, tutur Gus Falah, konsen memperhatikan budaya maupun cagar budaya. Karena hal tersebut tidak terlepas dari amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945.

“Sehingga kehadiran Taman Airlangga ini diharapkan akan membawa dampak yang baik dan sesuatu yang lebih bermakna. Khususnya buat warga Desa Patakan, secara umum bagi warga Lamongan,” ucapnya.

Selain itu, sambung Gus Falah, untuk pengembangan potensi wisata ini tentunya mengikuti arahan, aturan maupun plan yang sudah ditetapkan.

“Sebagai pengembangan potensi wisata sumur tersebut. Kalau bisa nanti sebagian bisa kita alihkan menjadi pemandian atau pun kolam renang. Sehingga pengunjung maupun masyarakat bisa menikmati wisata itu tidak usah jauh-jauh dan juga relatif juga tidak mahal kalau di situs maupun Taman Airlangga,” akunya.

Berita terkait: Kader Banteng Lamongan Rintis Wisata Alam di Sekitar Situs Pataan

Gus Falah berharap, Desa Patakan ini menjadikan sumber inspirasi untuk desa-desa yang lain. Wakil rakyat dari daerah pemilihan Jatim X (Gresik-Lamongan) ini mengaku, keberhasilan mewujudkan Taman Airlangga Pataan akan menjadi awal untuk “membedah” potensi desa-desa lain di kabupaten ini.

Terwujudnya Taman Airlangga Pataan adalah persembahan dari PDI Perjuangan untuk memberikan yang terbaik buat rakyat. “Khususnya di desa Pataan yang sudah ditetapkan oleh DPP PDI Perjuangan sebagai Desa Binaan,” ungkap Gus Falah didampingi Plh Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan yang juga anggota DPRD Jatim, Ida Bagus Nugroho.

Sedangkan terkait sumber dana, Gus Falah menyebutkan, selain dari APBN, juga dengan mitra kerja Komisi VII DPR RI tempat dirinya bertugas. Terwujudnya tempat wisata ini realisasi dari aspirasi warga setempat yang disampaikan kepada Gus Falah pada berbagai kesempatan sebelumnya.

“Kita di sini juga senantiasa akan menyalurkan CSR-CSR dari perusahaan-perusahaan yang ada. Insyaallah, niscaya akan menjadikan destinasi Taman Airlangga maupun situs Airlangga sendiri menjadi lebih semarak,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Pokdarwis setempat, Wisnu menyatakan, dengan adanya tempat wisata ini, otomatis masyarakat akan mendapatkan manfaat besar untuk sektor perekonomian. Ia pun mengapresiasi kerja nyata kader-kader PDI Perjuangan selama sekian purnama sejak awal rintisan hingga terwujudnya Taman Airlangga Pataan ini.

“Jujur harus kita sampaikan, begitu banyak bantuan dari PDI Perjuangan untuk kemajuan Desa Pataan, khususnya dalam bidang kebudayaan dan pariwisata saat ini,” katanya. (ak/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS