Minggu
26 Oktober 2025 | 5 : 36

Gelar Pelatihan Batik Ecoprint, Ini Harapan Peni Sutantri

pdip-jatim-240722-batik-ecoprint-2

JOMBANG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Rachmawati Peni Sutantri menggelar pelatihan Batik Ecoprint Seni Ramah Lingkungan dan Ekonomi Kreatif, diikuti ratusan warga, di Desa Plabuhan, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang.

Peni Sutantri mengatakan, kegiatan tersebut memberikan edukasi dan mengajarkan kepada masyarakat tentang teknik pencetakan alami. Yakni menggunakan bahan-bahan organik ramah lingkungan.

“Harapannya, melalui pelatihan ecoprint ini dapat menggerakkan ekonomi kreatif, sekaligus membuka lapangan kerja baru, meningkatkan keterampilan dan menambah penghasilan bagi masyarakat di Kabupaten Jombang, khususnya di Desa Plabuhan,” katanya, dilansir dari sinarpos, Sabtu (20/7/2024).

Menurutnya, batik ecoprint merupakan salah satu jenis batik yang metode pembuatannya memanfaatkan pewarna alami, yakni dari tumbuh–tumbuhan. Sehingga ecoprint memiliki kelebihan ramah lingkungan.

“Motifnya sangat bervariasi, unik dan eksklusif, juga menghindari bahan kimia. Selain warnanya yang terkesan sangat natural dan unik, batik ecoprint juga memiliki nilai seni dan harga jualnya yang tinggi, sehingga banyak diminati wisatawan luar negeri,” sebut Peni.

Untuk itu, lanjut dia, upaya-upaya pengembangan sektor usaha batik ecoprint ini, tentunya sejalan dengan fungsi ekonomi kreatif yang ada.

Yakni dengan melakukan pembinaan seni kerajinan sebagai warisan budaya bangsa dan keanekaragaman etnik yang ada di tanah air.

“Kami memberikan kesempatan berusaha dan sumber pendapatan bagi masyarakat, serta dapat meningkatkan kontribusi industri kerajinan dalam pembangunan nasional dan daerah,” ujarnya.

Pihaknya akan terus melakukan inovasi dalam seni tekstil, desain fashion dan bisa menciptakan karya baru yang belum pernah ada di Kabupaten Jombang.

“Pelatihan ini sebagai upaya mengembangkan keterampilan seni. Sehingga sangat bermanfaat, khususnya bagi para pelaku
ekonomi kreatif yang tertarik pada bidang fashion,” sebut Peni.

Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan, bahwa kita masih harus banyak belajar dan mengembangkan diri, dalam memajukan perkembangan industri kerajinan batik.

“Mulai dari meningkatkan kreativitas, kualitas, inovasi, hingga aspek publikasi dan pemasaran,”ujarnya.

Kepala Desa Plabuhan Andi menyampaikan apresiasi kepada Rachmawati Peni Sutantri atas digelarnya pelatihan Ecoprint Seni Ramah Lingkungan dan Ekonomi Kreatif di desanya.

“Tentunya kami sangat mendukung dengan adanya pelatihan ecoprint ini, karena mengajarkan kepada masyarakat, tentang teknik pembuatan batik ecoprint secara alami menggunakan bahan-bahan organik yang ramah lingkungan,” tuturnya.

Dia berharap, dengan adanya pelatihan ecoprint, masyarakat memahami dan melakukan praktik secara optimal, untuk dapat membuat batik ecoprint dengan baik dan benar.

Andi juga berharap, masyarakat mampu memanfaatkan secara optimal pengetahuan dan keterampilan yang diberikan oleh para narasumber pada pelatihan ecoprint ini. (putera/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Bupati Kediri Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Setelah beberapa bulan tidak ada penerbangan, Bandara Dhoho Kediri akan kembali beroperasi mulai 10 November 2025
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila bagi Generasi Muda di Srengat Blitar

Guntur Wahono menegaskan pentingnya menanamkan dan memperkuat nilai-nilai Pancasila di tengah arus perkembangan ...
LEGISLATIF

Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Malang Desak Pemkab Hentikan Sementara SPPG Tanpa Izin SLHS

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang menyatakan sikap tegas terhadap polemik pelaksanaan program makan ...
LEGISLATIF

Puan Maharani Sambut Pembentukan Ditjen Pesantren: Kado Istimewa di Hari Santri Nasional 2025

Puan menilai kehadiran Ditjen Pesantren akan membuka peluang lebih besar bagi penguatan peran pesantren secara ...
LEGISLATIF

Wujudkan Indonesia Emas 2045, Syaifuddin Zuhri Dukung Pemberdayaan Gen Z di Surabaya.

Pemkot Surabaya bersama DPRD menyiapkan anggaran sebesar Rp 47 miliar untuk mendukung kreativitas dan mimpi anak ...
LEGISLATIF

Noto Utomo Sosialisasi Perda, Perusahaan Wajib Serap 60 Persen Naker Gresik

GRESIK – Penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Gresik masih menuai protes. Hal itu terungkap dalam kegiatan ...