SURABAYA – Bendahara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya Dyah Katarina, menyambut baik upaya pemerintah kota yang akan menambah Rumah Sakit (RS) Darurat Covid-19 di beberapa kelurahan.
Beberapa lokasi yang dimaksud yakni di Lapangan Putro Agung Tambaksari, Lapangan Kalibokor Gubeng, Gedung LPMK Wiyung, Gedung Serbaguna Babatan-Wiyung, GOR Maestro Suryanaga Sambikerep, hingga GOR Indoor kompleks Gelora Bung Tomo (GBT).
“Angka kasus aktif Covid-19 di Surabaya 2.275 orang, rumah sakit rujukan Covid-19 banyak yang overload. Jadi langkah taktis ini akan kami dukung,” kata Dyah Katarina, Rabu (14/7/2021).
Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya ini mengungkapkan, sebelumnya banyak warga yang sambat pada dirinya karena belum mendapatkan rumah sakit dan ditangani seadanya di rumah masing-masing.
Sehingga dengan adanya tambahan rumah sakit darurat, diharapkan penanganan bisa lebih terjamin dan mengurangi peningkatan kasus Covid-19.
“Hadirnya rumah sakit lapangan tersebut menjamin penderita tertangani dengan baik. Tentu perlu disiapkan dengan matang kelengkapan dan tenaga medisnya,” tegas perempuan yang juga menjabat sebagai anggota Komisi D DPRD Surabaya tersebut.
Sekadar informasi, berdasarkan data yang dihimpun dari laman surabaya.lawancovid-19.go.id terhitung per 13 Juli 2021, ada tambahan kasus positif sebanyak 1.261 orang tetapi diimbangi dengan tingkat kesembuhan tertinggi mencapai 729 orang pada hari itu juga. (nia/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS