BANYUWANGI – Program “Serbuan Vaksinasi Maritim” yang digelar di Banyuwangi pada Kamis (14/10/2021) dan dihadiri Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto serta Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menjadi pemacu semangat bagi kabupaten di ujung timur Pulau Jawa itu untuk terus mengakeselerasi vaksinasi Covid-19.
“Ini pertama kali bagi Banyuwangi mendapatkan program serbuan vaksinasi maritim dalam skala besar. Sangat bermanfaat sekali bagi warga Banyuwangi. Terima kasih atas bantuan dan perhatian dari KSAL Laksamana TNI Yudo Margono dan Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto,” ujar Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, saat meninjau sejumlah titik vaksinasi, Sabtu (16/10/2021).
Menurut Ipuk, dengan dukungan Serbuan Vaksinasi Maritim yang mampu mencapai 17.000 sasaran dalam sehari tersebut, membuat seluruh jajaran di Banyuwangi semakin semangat menggenjot vaksinasi.
“Dari program Serbuan Vaksinasi Maritim, akhirnya kita terinspirasi bikin vaksinasi terfokus, satu kecamatan kita serbu dengan target massif, lalu geser ke kecamatan lainnya setiap hari. Seperti hari ini, di Kecamatan Singojuruh kita gelar di 11 titik sekaligus dengan 7.300 sasaran,” ujar Ipuk.
Bupati dari PDI Perjuangan itu pun optimistis cakupan vaksinasi di Banyuwangi bisa mencapai 70 persen sasaran pada akhir Oktober, dan sebesar 60 persen sasaran untuk kalangan warga lanjut usia (lansia).
Adapun saat ini, capaian vaksinasi Banyuwangi untuk dosis 1 sebesar 60 persen dari sasaran 1,34 juta jiwa, sedangkan khusus yang warga lansia telah mencapai 50 persen sasaran.
“Dengan dukungan dari seluruh tenaga kesehatan, tokoh agama, tokoh masyarakat, TNI, Polri, ormas, parpol, organisasi, dan relawan, Insya Allah kami bisa mempercepat vaksinasi untuk semakin melindungi warga dan memulihkan ekonomi,” papar Ipuk. (set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS