PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, meresmikan Posyandu Keluarga di Desa Prayungan, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Kamis (11/7/2024).
Posyandu keluarga atau juga disebut Posyandu Center of Excellent (COE) itu merupakan posyandu yang memberikan layanan kesehatan secara dasar kepada bayi, anak-anak, remaja, ibu hamil, hingga lanjut usia (lansia). Juga sebagai upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan manusia.
“Dalam rangka menyiapkan generasi penerus ke depan biar lebih bagus, dimulai dari sekarang,” ujar Bupati Sugiri.
Menurut Bupati Sugiri, pihaknya menargetkan semua desa di Ponorogo harus mendirikan posyandu keluarga pada 2024. Setidaknya 280 Posyandu COE yang tersebar di 21 kecamatan.
“Ini mulai kita dorong dan akan kita kebut moda terpadu. Artinya, ada bayi, remaja, ibu hamil, lansia biar kemudian setiap perkembangan kualitas generasi penerus akan terjaga,” tutur Ketua Bappilu DPC PDI Perjuangan Ponorogo itu.
Menurut Bupati Sugiri, salah satu sasarannya, yakni remaja. Penting bagi mereka untuk mendapatkan edukasi sebelum menikah, seperti kesehatan reproduksi maupun kehidupan berumah tangga.
“Remaja penting diberi edukasi banyak hal. Kesehatan reproduksi, rumah tangga, usia pernikahan harus di atas 19 tahun. Maka ini penting,” terangnya.
Selain itu, Bupati Sugiri juga menyampaikan bahwa Ponorogo sudah memiliki modal untuk menggerakkan generasi muda dalam kegiatan posyandu keluarga, yaitu melalui PKK Akademia dan Ponorogo Hebat.
“Maka sebelum kita melakukan program ini sesungguhnya embrio sudah kita siapkan sejak awal biar tidak kaget,” tandasnya. (jrs/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS