GRESIK – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani meminta kepada para guru untuk cerdas dalam mengajarkan Matematika kepada anak didik. Pasalnya, sebagian murid beranggapan ilmu tentang bilangan cukup “menakutkan”.
Pesan disampaikan Gus Yani kepada 169 pendidik dari tingkat SD, SMP Negeri dan swasta pada acara pelatihan AdiRESy Matematika Smart Indonesia di Aula Mandala Bhakti Praja.
Pelatihan digelar selama dua hari sejak Selasa (27/9) atas kerjasama Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) dengan Yayasan Pendidik Adiluhung Indonesia (YPAN)
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, kualitas pendidik di Kabupaten Gresik menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Berbagai pelatihan diberikan untuk meningkatkan kemampuan mereka.
“Karena pentingnya kompetensi di masa kini dan masa depan, terutama di era tranformasi digital yang berbasis data. Dan matematika adalah dasar dari basis tersebut,” kata Gus Yani, Rabu (28/9/2022).
Bupati yang diusung PDI Perjuangan tersebut menyampaikan, dalam memberikan pendidikan kepada anak-anak merupakan tugas bersama. Oleh sebab itu dirinya terus mendorong para pendidik meningkatkan kualitas yang dimiliki.
“Selain mendorong kemampuan siswa, kita juga mendorong para pendidik meningkatkan kualitasnya,” ungkap mantan Ketua DPRD Gresik tersebut.

Gus Yani menambahkan, tidak hanya numerasi yang butuh ditingkatkan, tapi juga literasi dan bahasa. Untuk itu peningkatan minat baca terus digaungkannya kepada masyarakat.
“Nah, ini tantangan kita semua, bagaimana kita meningkatkan rasa nyaman anak- anak untuk belajar,” katanya.
“Saya yakin kalau kita melakukan ini secara konsisten maka anak-anak akan terpengaruh sendiri. Jangan sampai anak-anak kita punya mindset ketemu guru matematika kok menakutkan,” imbuh Gus Yani.
Trainer dari YPAN Aji Shafa mewakili Apkasi menyampaikan, pelatihan ini merupakan agenda rutin yang ia lakukan bersama Apkasi.
Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman dalam mengajar matematika sekaligus membentuk tenaga pengajar yang pintar dalam segala hal.
Pembukaan pelatihan ini juga dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Gresik Herawan Eka Kusuma, Trainer Yayasan Pendidikan Adiluhung Indonesia (YPAN) Aji Syafa dan Andi Suryawan. (mus/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS