NGAWI – Kegiatan masyarakat berangsur kembali normal. Berbagai macam even, kini telah kembali digelar. Hal itu dilakukan semata-mata demi menggerakkan kembali roda perekonomian, setelah sebelumnya sempat terseok-seok akibat pandemi Covid-19.

Salah satunya yang kini mulai ramai even olahraga bola voli. Di Kabupaten Ngawi, lomba tersebut sudah digelar di berbagai desa. Seperti halnya di Desa Bintoyo Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi yang menggelar lomba voli antar klub, dan mulai bergulir pada Selasa malam (21/6/2022).

Perhelatan olahraga itu tak ubahnya seperti lomba-lomba pada umumnya. Namun yang spesial, ajang kompetisi itu dibuka secara langsung oleh Wakil Ketua Bidang Kehormatan DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Ir Budi Sulistyono (Kanang).

Sebagai Bupati Ngawi periode 2010-2020, pria yang lekat dengan sapaan Mbah Kung tersebut disambut antusias oleh masyarakat setempat. Para warga nampak begitu semangat tatkala Mbah Kung tiba di lapangan voli desa setempat. Tumpek blek berduyun-duyun memadati lokasi.

Mbah Kung saat dikonfirmasi mengungkapkan apresiasi atas terselenggaranya lomba voli tersebut. Menurutnya, kegiatan itu bagus untuk menggelorakan semangat hidup sehat, dan tentunya berdampak positif pada pergerakan perekonomian masyarakat.

“Hal seperti ini harus kita dukung. Terselenggaranya kegiatan semacam ini, menimbulkan efek yang bagus terhadap ekonomi kerakyatan,” kata Mbah Kung.

Soal hidup sehat, Mbah Kung setuju bahwa aktivitas olahraga harus dibudidayakan oleh masyarakat. Tidak hanya bagi para pemain voli yang akan bertanding, namun bagi masyarakat seluruhnya.

“Olahraga penting. Tubuh yang sehat, modal utama untuk menjalani hidup,” ungkapnya.

Di samping itu, Mbah Kung menilai bahwa adanya lomba bola voli juga menjadi wadah untuk menjaring para atlet profesional. Meskipun baru sebatas tingkat desa, namun bukan tidak mungkin jika dijalankan secara rutin, kemampuan para pemain akan meningkat dan membawa peluang lebih besar di jenjang yang lebih tinggi.

“Asalkan rutin berlatih, melalui kegiatan seperti ini misalnya. Dan semua tidak ada yang tidak mungkin. Berusaha itu harus. Soal hasil lihat nanti,” pesan Mbah Kung.

Mbah Kung turut mengapresiasi pihak-pihak penyelenggara. Salah satunya Agus Budianto, pemuda yang menjadi inisiator kegiatan. Khusus untuk hal ini, Mbah Kung mendorong agar pemuda-pemudi Ngawi memiliki inisiatif dan kreativitas untuk kebaikan bersama. Terlebih saat ini secara keseluruhan, masyarakat tengah berupaya bangkit setelah pandemi Covid-19.

“Kita butuh inisiator-inisiator seperti Agus Budianto. Dari pemuda-pemudi Kabupaten Ngawi. Kalau banyak yang memiliki pandangan dan visi seperti dirinya, saya yakin Ngawi akan jauh lebih baik,” ucapnya.

“Maka kita ingin, ayo bersama-sama, kita gotong royong. Pemuda-pemuda curahkan gagasan dan pemikiran, untuk kebaikan Ngawi kedepan,” ujar Mbah Kung. (mmf/hs)