Kamis
20 Maret 2025 | 5 : 52

Berebut Nahdliyin di Pilgub Jatim, Gus Hans: NU dan PDI Perjuangan Memiliki Kesamaan

PDIP-Jatim-Gus-Hans-08092024
K.H. Zahrul Azhar Asumta atau yang lebih dikenal Gus Hans, Cawagub Jawa Timur, saat mengikuti Rakor Tim Pemenangan Pilgub Jatim di Aula Megawati Kantor DPD PDI Perjuangan Jatim, Sabtu (7/9/2024).

SURABAYA – Ceruk suara nahdliyin tampaknya masih diperhitungkan dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2024. Terbukti, ketiga paslon sepakat menggandeng sosok berpengaruh NU untuk memenangkan pesta demokrasi itu.

Salah satunya pasangan calon (paslon) Risma-Gus Hans. Salah satu kader terbaik PDI Perjuangan itu dipasangkan dengan K.H. Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) yang merupakan tokoh muda NU.

Meski berhadapan dengan lawan NU lainnya, Gus Hans tetap optimis. Menurutnya, secara garis besar NU dan PDI Perjuangan memiliki kesamaan. Bukan hanya dari politik melainkan budaya.

“Saya kira bukan hal yang susah untuk menyatukan antara merah dan hijau karena karakter dan ritualnya sama,” ujar Gus Hans saat dikonfirmasi tim Unit Media, Minggu (8/9/2024).

Ia mencontohkan dalam hal budaya. Gus Hans menyebut nahdliyin terkenal peduli dengan tradisi Nusantara seperti tahlillan, dan tasyakuran, sama seperti PDI Perjuangan yang sejak dulu fokus pada pelestarian budaya dan ruwatan desa.

“Jadi, ketika ditugasi menyatukan merah dan hijau ini mudah-mudahan bukan hal yang susah karena tidak ada kendala psikologis maupun sosiologis antara mereka,” tuturnya.

Saat ini, lanjutnya, pihaknya sudah mulai masif komunikasi dengan berbagai pihak, menguatkan suara di berbagai daerah. Mulai dari komunitas budaya hingga kelompok-kelompok islami.

“Jadi, saya tetap komunikasi dengan komunitas kesenian, dengan pelaku keagamaan yang ada di masyarakat, penggerak ritual, tahlillan,” sebutnya.

Dirinya dan Risma pun rajin turun ke pondok pesantren untuk melakukan tanya jawab dan responnya luar biasa bagus.

Sosok Risma terbukti mampu merangkul semua kalangan termasuk kalangan islami pondok pesantren.

“Menurut saya respon pengurus pondok pesantren saat bertemu Bu Risma di luar dugaan ya. Tidak ada penolakan, terutama pada sosok Bu Risma yang selama ini kan dikenal dengan karakter yang jujur dan tulus dalam melaksanakan tugas-tugasnya,” tandasnya. (nia/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Bupati Malang Sambut Baik Hibah 2 Bidang Tanah Dari KPK

SURABAYA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar serah terima barang rampasan negara kepada Pemerintah Kota ...
EKSEKUTIF

Eri Cahyadi Bakal Gelar Rotasi Pejabat Pemkot Surabaya April Depan

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi menargetkan bahwa rotasi atau mutasi pejabat di lingkup Pemkot Surabaya akan ...
KRONIK

Rumah Warga Diterjang Puting Beliung, Nur Hakim Gerak Cepat Salurkan Bantuan

BANGKALAN – Angin puting beliung menerjang Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Minggu (16/3/2025). Akibatnya, rumah ...
MILANGKORI

Safari Ramadan Hari ke-18, Cak Sandi Serahkan Bantuan Hibah hingga Lakukan Salat Ghaib

MOJOKERTO – Safari Ramadan hari ke-18 dilaksanakan Wakil Wali Kota Mojokerto Rachman Sidharta Arisandi di Masjid Al ...
KABAR CABANG

Wabup Dirham Nyatakan Pemkab Lamongan Dukung Program Kepemudaan GP Ansor

LAMONGAN – Wakil Bupati Lamongan, Dirham Akbar Aksara, menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Lamongan (Pemkab ...
LEGISLATIF

Novita Hardini Soroti Lemahnya Strategi Menteri Ekraf dalam Menarik Investasi

JAKARTA – Anggota Komisi VII DPR RI, Novita Hardini, menyoroti paparan pemerintah terkait pengembangan ekonomi ...