SURABAYA – Apes dialami satu regu relawan Badan Penaggulangan Bencana (Baguna) DPD PDI Perjuangan Jawa Timur. Usai mengirimkan paket bantuan untuk korban gempa di Lumajang dan Malang, roda mobil Baguna pecah.

“Roda pecah kena sekrup. Kejadian di jalan raya Dampit – Lumajang, daerah Ampel Gading, Malang,” kata Sekretaris Baguna Jatim dr Bayu Utoro, Rabu (12/5/2021).

Sebetulnya, kata Bayu Utoro, roda yang pecah sempat diganti dengan ban cadangan. Namun tak lama melanjutkan perjalanan, ban mendadak kempes karena berkurang anginnya secara tiba-tiba. Diketahui kemudian jika pentil ban mengalami kerusakan.

“Saat berangkat kita cek, kondisi baik-baik saja. Mungkin lagi apes ha ha ha… (tertawa),” kata Bayu.    

Tak ingin terjadi kecelakaan, armada Baguna pun menepi dan mencari jasa tambal ban. Tak seberapa lama, adzan Magrib terdengar berkumandang dari kejauhan. Sejumlah relawan gerak cepat menurunkan kompor mini, panci, dan makanan cadangan berupa mi instan.

“Memasak dan berbuka puasa di situ,” katanya.

Berita Terkait:

Jelang Lebaran, DPD Jatim Kembali Kunjungi Korban Gempa

Kunjungi Lumajang, Kusnadi Pastikan Korban Gempa Dapat Bantuan

Pecah ban mobil Baguna terjadi setelah tim menurunkan bantuan untuk korban gempa di sejumlah tempat. Yakni di Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari dan Desa Sidomulyo Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, Sabtu (8/5/2021).

Saat itu, dari Surabaya, armada baguna mengangkut bantuan berupa selimut, sajadah, dan sembako. “Untuk bantuan berupa 50 sak semen, didatangkan dari Lumajang. Jadi kami tidak membawa dari Surabaya,” kata Bayu.

Kedatangan Baguna Jatim di Lumajang hari itu dipimpin langsung Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi SH MHum didampingi Kepala Baguna Agus Wicaksono. (hs)

3 Pilar PDI Perjuangan Cabang hingga Pusat Gotong Royong Bantu Korban Gempa Malang