BATU – Aksi simpatik ditunjukkan tim sukses pasangan Calon Wali Kota Batu Kris Dayanti dan Kresna Dewanata Prosakh yang diusung PDI Perjuangan dan Nasdem usai melakoni Debat Publik Terakhir Pilkada pada Kamis (21/11/2024) malam.
Tampak para timses pemenangan dari kalangan Srikandi Banteng membagikan bunga di arena debat yang berakhir sekitar pukul 23.30 WIB.
Tak hanya diberikan pada sesama timses, bunga mawar juga diagi-bagikan kepada timses paslon lain dan juga petugas penyelenggaraan Pemilu.
Tidak heran jika raut muka para peserta yang tadinya terserang kantuk atau terbawa emosi debat mendadak cair usai menerima bunga dari para Srikandi ini.
Ini menjadi bentuk komitmen dari paslon KriDa menjunjung tinggi Pilkada Damai di tengah persaingan ketat.

Kris Dayanti, Calon Wali Kota Batu yang akrab disapa KD ini mengatakan jika debat menjadi arena pertarungan gagasan dari masing-masing paslon dalam niatan baik untuk membangun daerah.
Terlepas dari persaingan itu, ia ingin memberi pesan bahwa momen demokratis lima tahunan ini tetap dilandasi niatan menunjukkan cinta dan perdamaian untuk kotanya sendiri.
“Meski tadi kita sempat saling debat di dalam, saling bertarung gagasan, sampai mungkin panas dingin, tapi di luar kita tetap bersahabat. Ini membuktikan bahwa kami dari paslon KriDa menjunjung tinggi persatuan di atas segala hal. Ini adalah bentuk rasa cinta kami kepada Kota Batu,” jelasnya.
Sementara, Calon Wakil Wali Kota Batu Kresna Dewanata Prosakh menambahkan, selain pesan damai, aksi simpatik ini menjadi bentuk apresiasi dan dukungan mereka terhadap potensi bunga hias Desa Gunungsari yang menjadi sektor pertanian andalan masyarakat Kota Batu.
“Ini juga merupakan bentuk dukungan kami terhadap pengembangan atau rejuvenasi wisata di Kota Batu. Kami yakin, ketika terpilih nanti akan dapat membawa Wisata Kota Batu mendunia,” tegasnya. (ull/pr)










