JAKARTA – Sejumlah atlet olahraga dan pemuda-pemudi berprestasi di bidang seni dan budaya menerima penghargaan dari PDI Perjuangan. Penghargaan terkait Hari Sumpah Pemuda itu diserahkan di kantor DPP PDI Perjuangan Menteng Jakarta, Jumat (28/10/2016).
Atlet olahraga dan pemuda berprestasi itu, di antaranya Chelsie Monica Ignesia (Woman Internasional Grand Master/catur), Fitriani (Bulu Tangkis), Octo (Penulis Peraih Internasional Comics Award), Muhammad Lutfi Ali (Master Internasional /catur ), dan Muhammad Rian Ardianto (Bulu Tangkis).
Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga DPP PDI Perjuangan Sukur H Nababan mengatakan, Sumpah Pemuda merupakan sejarah pergerakan kemerdekaan Pemuda Indonesia. Sumpah Pemuda yang diikrarkan pada 28 Oktober 1928 adalah momen untuk pemuda pemudi Indonesia bersatu memajukan Indonesia, di segala profesi.
“Pemuda harus menjadi pelopor perubahan bangsa dan tidak mudah terprovokasi yang mengarah pada disintegrasi,” kata Sukur.
Dia menjelaskan, pemberian penghargaan pemuda dan atlet olahraga berprestasi ini merupakan komitmen PDI Perjuangan di bidang pemuda dan olahraga. Tujuannya, agar pemuda Indonesia menjadi pelopor dan garda depan perubahan, berkarya nyata di masyarakat serta menciptakan atlet-atlet yang andal dan profesional pada cabang olahraga, baik tingkat nasional maupun internasional.
PDI Perjuangan juga berkomitmen meningkatkan kualitas pemuda yang berdikari, agar pemuda dan olahraga menjadi satu kekuatan mahadasyat buat bangsa dan negara. Pemuda dan olahraga merupakan instrumen penting dalam pembentukan karakter bangsa.
Selain memberikan penghargaan, PDI Perjuangan melakukan napak tilas Sumpah Pemuda bersama pemuda dan atlet berprestasi Indonesia ke Museum Sumpah Pemuda dan Museum Fatahilla Jakarta. Napak tilas ini juga diikuti sayap partai Taruna Merah Putih (TMP), Repdem, dan serta pengurus PDI Perjuangan.
Menurutnya, pengenalan museum sejarah kemerdekaan RI ini sangat penting bagi kemajuan Indonesia, dan menjadi cita-cita PDI Perjuangan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara.
Kegiatan napak tilas ini juga untuk menambah pengetahuan sekaligus menambahkan semangat kebangsaan dan nasionalisme para pemuda dan atlet olahraga Indonesia, untuk terus berkarya nyata, bersaing mengharumkan nama negara di mata dunia. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS