Selasa
01 April 2025 | 12 : 54

Antisipasi Varian Mu, Renny Minta Pemprov Awasi Ketat Akses Masuk Jatim

pdip-jatim-renny-pramana-300421-a
Ketua Komisi E DPRD Jatim, Renny Pramana

SURABAYA – Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur Wara Sundari Renny Pramana minta pemerintah provinsi dan masyarakat Jatim, untuk mewaspadai ancaman varian baru virus Corona, yakni varian Mu, yang saat ini mulai merebak di beberapa negara.

Menurut Renny, WHO saat ini mengidentifikasi empat varian Corona yang menjadi perhatian, termasuk Alpha, yang hadir di 193 negara, dan Delta, yang hadir di 170 negara. Dan kini bertambah dengan adanya varian Mu.

“Kami minta agar Pemprov melakukan pengawasan ketat di seluruh pintu masuk Jatim. Baik dari bandara internasional maupun pelabuhan, mulai pelabuhan besar hingga pelabuhan kecil di sejumlah daerah di Jatim,” kata Renny di Surabaya, Senin (13/9/2021).

Meskipun kasus varian Mu tidak secepat varian Delta, namun pihaknya mendengar ada satu pasien di sebuah rumah sakit di Surabaya sudah diduga tertular virus varian Mu tersebut.

“Karena beberapa PMI (Pekerja Migran Indonesia) yang sedang dirawat terindikasi CF-nya rendah, di kisaran 5 bahkan ada yang satu koma. Karena itu, wajib bagi kita semua untuk waspada,” ujar legislator yang akrab dipanggil Bunda Renny ini.

Terpenting, lanjut dia, adalah memperketat pemeriksaan bagi siapapun yang baru datang dari luar negeri dengan menerapkan standar regulasi aturan yang sudah dibuat secara ketat.

”Jangan hanya yang positif yang diperhatikan, tetapi syarat umum isolasi 8 hari harus benar-benar diterapkan bagi siapapun yang baru datang dari luar negeri mengingat, masa inkubasinya 2-8 hari,” harap Bendahara DPD PDI Perjuangan Jatim ini.

Sekadar diketahui, WHO menandai varian Mu sebagai varian of interest (VOI), karena dianggap cukup mengancam. Antara lain bisa menyebar lebih cepat, menyebabkan infeksi parah dan lolos dari kekebalan yang diinduksi vaksin Covid.

Selain itu, varian Mu juga memiliki prevalensi yang terus meningkat di seluruh dunia, sehingga berisiko menjadi ancaman baru ke depannya. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Salat Id, Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Bersama-sama Wujudkan Panca Cita

MOJOKERTO – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengajak masyarakat untuk mewujudkan Panca Cita visi dan misi ...
KRONIK

Mengapa Bupati Situbondo Salat Ied di Wiringin Anom, Jati Banteng?

SITUBONDO – Suasana Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah kali ini berbeda bagi jamaah sholat Ied Masjid Darul Falah ...
SEMENTARA ITU...

Ning Ita Bersyukur, Selama Ramadan Toleransi di Kota Mojokerto Sangat Tinggi

MOJOKERTO – Pemerintah Kota Mojokerto menyambut perayaan Idul Fitri 1446H dengan menggelar Gema Takbir bersama ...
SEMENTARA ITU...

Gelar Salat Id di Balai Kota, Pemkot Surabaya Fasilitasi Penyandang Disabilitas

SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Salat Idul Fitri 1 Syawal 1446 H di halaman Balai Kota ...
LEGISLATIF

Renny Pramana: Lebaran Momentum Refleksi Pemimpin Daerah Perkuat Kebijakan Pro-rakyat

SURABAYA – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur Wara Sundari Renny Pramana menyampaikan Lebaran ...
KRONIK

Puncak HUT ke-25, BMI Berkomitmen Rekrut Generasi Muda untuk Besarkan PDI Perjuangan

JAKARTA – Organisasi sayap PDI Perjuangan, Banteng Muda Indonesia (BMI) berkomitmen merekrut generasi muda untuk ...