Aksi Super Damai, Jokowi Patut Jadi Contoh Pemimpin Bangsa

Loading

pdip-jatim-jokowi-payung-biru-monasJAKARTA – Legislator PDI Perjuangan DPR RI Risa Mariska mengatakan, langkah berani Presiden Joko Widodo (Jokowi) menemui jutaan massa “Aksi Bela Islam III” di Monas, Jakarta pada Jumat (2/12/2016) lalu, harus menjadi contoh bagi pemimpin bangsa.

“Sikap Presiden yang secara spontan mengikuti Salat Jumat berjamaah patut menjadi cermin bagi kita semua sebagai pemimpin,” kata Risa kepada wartawan, kemarin.

Menurut Risa, sikap Jokowi yang memberanikan diri menemui jutaan massa di Monas membuktikan Jokowi sebagai sosok yang merakyat, sehingga melangkahkan kakinya memakai payung ke Monas.

“Beliau rela berjalan dari Istana Negara menuju Monas dalam keadaan hujan,” ujarnya.

Risa juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta aksi dan ulama,  yang telah hadir melaksanakan zikir serta Salat Jumat berjama’ah dengan penuh khidmat.

Anggota Komisi III DPR ini mengungkapkan, kalau aksi 212 super damai baru pertama kali terjadi di Indonesia dengan jumlah yang begitu banyak hampir jutaan massa, namun tetap mengedepankan keamanan, ketertiban dan kedamaian.

“Di.akhir kegiatan bahkan para peserta ikut partisipasi untuk mengumpulkan sampah-sampah,” ujarnya.

Menurut dia, terlaksananya aksi super damai 212 tentu tidak lepas juga dari peran serta aparat kepolisian yang telah mengawal kegiatan tersebut dari mulai persiapan sampai dengan selesainya zikir dan doa bersama.

“Hal ini pasti akan menjadi catatan bagi kami di Komisi III, Polri mampu mengawal dan menjaga keamanan dan ketertiban Aksi Super Damai 212 dengan jutaan peserta jamaah yang datang dari berbagai daerah,” tandasnya. (goek)