Senin
07 April 2025 | 7 : 43

Deni Wicaksono: Budiman Jangan Playing Victim, Pindah Pilihan Kok Gak Mau Mundur

pdip-jatim-210831-rakorbid-pemenangan-pemilu-deni

SURABAYA – Aksi “kutu loncat” Budiman Sudjatmiko yang kini merapat ke kubu Prabowo Subianto, mantan Danjen Kopassus di era Presiden Soeharto, terus berimbas negatif. Setelah dikritik sesama rekan aktivis karena dinilai menggadaikan idealismenya, kini Budiman juga dipandang memainkan diri sebagai korban alias playing victim.

“Budiman jangan playing victim. Dia sudah loncat ke Ketua Umum Gerindra, kok tidak mau mundur dari PDI Perjuangan? Dia sengaja ingin playing victim dengan memainkan sentimen publik seolah-olah dizalimi PDI Perjuangan. Padahal di mana-mana, yang namanya loncat ke kubu lain, ya harus mundur,” ujar Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Deni Wicaksono di Surabaya, Selasa (22/8/2023).

Deni mengilustrasikan, ibarat laga sepak bola klub A melawan klub B. Ada pemain klub A yang kemudian tak mau berjuang bersama, dan malah mendukung klub B, tentu yang bersangkutan harus mundur dari klub A.

“Ini kan sudah berbeda jalan. Yang satu ingin menjaga keberlanjutan kemajuan Indonesia dengan track record yang jelas. Yang satunya lagi belum jelas visinya dengan track record masa lalu yang dinilai sangat kelam. Tapi Budiman menutup mata dan tidak gentle, watak yang pernah saya benar-benar rasakan ketika berinteraksi dengan dia jelang Pemilu 2019,” ujar Deni yang berada dalam satu daerah pemilihan (dapil) dengan Budiman ketika Pemilu 2019.

Budiman Sujatmiko saat Pemilu 2019 Caleg DPR RI di Dapil 7 Jatim

Deni berlaga sebagai caleg DPRD Jatim Dapil Jatim IX meliputi Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Ngawi, Magetan. Budiman maju sebagai caleg DPR RI di Dapil Jatim VII, juga meliputi Ponorogo, Trenggalek, Magetan, Ngawi, dan Pacitan.

Bedanya, Budiman tak mampu merebut hati rakyat sehingga gagal lolos ke DPR RI. Adapun Deni sukses melaju ke DPRD Jatim meskipun itu pengalaman pemilu pertama baginya.

“Saya cukup faham bagaimana Mas Budiman, karena hampir setahun berinteraksi penuh selama proses kampanye Pemilu tahun 2019 dulu,” ujarnya.

Deni menambahkan, aksi Budiman yang playing victim dilakukan untuk menuai simpati publik., tapi kini publik sudah cerdas, karena setiap pilihan politik tentu membawa konsekuensi. Menurutnya, publik justru menilai Budiman Sujatmiko sebagai sosok yang plin-plan.

Budiman Sujatmiko saat Pemilu 2019 Caleg DPR RI di Dapil 7 Jatim

“Publik juga menyesalkan Budiman membawa narasi sebagai seorang nasionalis-Soekarnois mendukung kubu tertentu. Publik membatin, seorang nasionalis-Soekarnois dalam situasi Pilpres, tidak akan mungkin mendukung sosok yang menggunakan politik identitas yang memecah belah rakyat pada Pilpres 2014 dan Pilpres 2019,” kata Deni.

“Publik juga membatin, seorang nasionalis-Soekarnois dalam situasi Pilpres, tidak akan mungkin mendukung sosok yang dulu menghalalkan kekerasan untuk meredam perlawanan rakyat di masa orde baru,” sambungnya.

Apalagi, lanjut Deni, Budiman adalah aktivis yang dulu dikenal idealis dan menentang kesewenang-wenangan orde baru di mana Prabowo Subianto menjadi bagian di dalamnya.

“Justru kehadiran Budiman yang loncat ke kubu Prabowo membangkitkan kesadaran publik tentang pentingnya menjaga idealisme dan integritas, tidak mengorbankan hal yang paling berharga itu, mungkin demi untuk kepentingan sesaat misalnya transaksi finansial,” jelas Deni. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Bupati Sugiri Peringatkan ASN, Jangan Telat Masuk di Hari Pertama Kerja Setelah Lebaran

PONOROGO – Libur Lebaran bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) segera berakhir. Mereka bakal kembali ke rutinitas ...
KRONIK

Festival Ketupat 2025, Pelestarian Tradisi dan Ruang Edukasi Generasi Muda

SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menggelar Festival Ketupat 2025 di Pantai Slopeng, Desa Semaan, ...
KRONIK

Apresiasi Festival Ketupat 2025, Ketua DPRD Sumenep Sebut Modal Pembangunan Daerah

SUMENEP – Ketua DPRD Sumenep, H. Zainal Arifin, mengatakan pentingnya pelestarian tradisi sebagai modal pembangunan ...
KRONIK

Halal Bihalal IKAMA, Bupati Lukman Dorong Sinergi untuk Pembangunan dan Kesejahteraan

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, mengatakan bahwa kegiatan halal bihalal merupakan momentum penting ...
LEGISLATIF

Komisi B DPRD Jombang Soroti Serapan Gabah oleh Bulog Masih Belum Maksimal

JOMBANG – Komisi B DPRD Jombang menyoroti harga gabah yang masih di bawah harga pokok penjualan (HPP) terutama di ...
LEGISLATIF

Urbanisasi Pascalebaran, Fuad Benardi: Surabaya Bukan Tempat Pelarian Tanpa Skill

SURABAYA – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim mengingatkan perlunya penguatan antar kepala daerah untuk mencegah ...