MADIUN – Masa jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun akan berakhir pada Desember 2023 mendatang. Jelang purna jabatan, Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya kembali membuat gebrakan seperti halnya saat ia memberikan seluruh gajinya untuk masyarakat pada saat Covid-19 mewabah.
Memasuki periode akhir jabatan wawali, politisi PDI Perjuangan tersebut bakal menghibahkan gaji 5 bulan terakhir sebelum purna tugas untuk diberikan kepada masyarakat melalui program ‘Inda Raya Terus Membersamai Masyarakat Kota Madiun’.
“Alhamdulillah, saya pribadi berinisiatif untuk menggunakan gaji sebagai wakil wali kota untuk hal yang lebih bermanfaat bagi masyarakat Kota Madiun,” ungkap Inda Raya di Kota Madiun, Sabtu (5/8/2023).
Putri mantan Wali Kota Madiun Kokok Raya itu mengatakan, penyerahan lima bulan gaji wakil wali kota juga sebagai wujud implementasi Panca Karya yang meliputi beberapa program utama.
Yakni Madiun Kota Pintar, Kota Melayani, Kota Membangun, Kota Peduli dan Terbuka, yang menjadi program andalan pemerintahan Maidi-Inda Raya.
Inda mengaku, inisiatif pribadinya tersebut sepenuhnya didukung oleh suami, Bagus Adhitama, termasuk dalam menyusun program-program khusus untuk masyarakat yang kurang mampu. Seperti program mobil pengantin gratis dan promo produk UMKM di akun instagramnya.
Inda mengaku telah mengagendakan beberapa kegiatan yang memprioritaskan lima poin utama dalam Panca Karya.
Seperti kegiatan yang melibatkan anak-anak usia dini guna mengenalkan pentingnya nasionalisme, bantuan biaya sekolah gratis untuk anak yang kurang mampu, memberikan pendampingan minat dan bakat untuk siswa di kelas XII serta beasiswa program sarjana dan diploma. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya mewujudkan Madiun Kota Pintar.
“Saya beserta suami juga akan memberikan peluang bagi pegiat UMKM dengan menyediakan platform digital sebagai ajang pasar bebas yang akan memudahkan kegiatan jual beli. Sekaligus memberikan pelatihan-pelatihan digital marketing untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia guna bersaing sehat di era 5.0,” imbuh wakil wali kota perempuan pertama di Kota Madiun ini.
Selain itu, lulusan terbaik salah satu universitas di Australia tersebut juga akan terus menggencarkan program-programnya hingga bulan terakhir dirinya bertugas sebagai Wakil Wali Kota Madiun guna mewujudkan Madiun Kota Pintar. (ant/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS