Sabtu
19 April 2025 | 10 : 32

Libur Nataru, Bupati Kediri Minta Desa Wisata Jemput Peluang Lonjakan Pengunjung

pdip-jatim-220528-mas-dhito

KEDIRI – Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memprediksi ada lonjakan pengunjung di beberapa destinasi wisata di Kabupaten Kediri.

Menurut bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu, destinasi yang diprediksi akan terjadi lonjakan pengunjung yakni Gunung Kelud dan Wilis. Prediksi itu berkaca dari momentum liburan tahun sebelumnya.

Tak hanya Gunung Kelud dan Wilis, saat libur Nataru 2022 lalu, kepadatan pengunjung juga terlihat di Simpang Lima Gumul (SLG). Melihat potensi lonjakan pengunjung di titik tersebut, Hanindhito mendorong pengelola desa wisata untuk memanfaatkan momen tahunan ini.

“Yang jelas ada kenaikan (jumlah pengunjung), Saya minta desa-desa wisata dapat menjemput peluang ini,” kata Dhito di Kabupaten Kediri, Selasa (20/12/2022).

Dari data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kediri, saat libur Nataru 2022 jumlah kunjungan tertinggi wisatawan di Wilis, Kelud dan SLG terjadi pada 2 Januari 2022. Adapun jumlah pengunjung sebanyak 14.723 wisatawan.

Momen libur Nataru kali ini, sebutnya, sekaligus menjadi tolak ukur untuk mengetahui kesiapan desa-desa wisata dalam menyambut wisatawan. Apalagi dengan beroperasinya bandara Kediri yang rencananya mulai beroperasi pada 2023.

Menurutnya, kesiapan pengelola termasuk partisipasi masyarakat saat kedatangan wisatawan dalam jumlah besar sangat penting. Diharapkan, begitu bandara telah beroperasi, desa wisata sudah tertata dan benar-benar siap.

“Amenitas (fasilitas yang memadai) dan atraction masyarakat saat liburan ini menjadi kunci kesiapan untuk menyambut beroperasinya bandara,” tutur politisi PDI Perjuangan tersebut.

Sementara itu, menjelang Nataru segala persiapan juga dilakukan oleh pengelola wisata Ragil Kuning, Desa Krenceng, Kecamatan Kepung. Hal ini disampaikan Humas Desa Wisata Ragil Kuning, Isa Anshori.

Isa dan pengelola Ragil Kuning tengah memaksimalkan sarana dan prasarana serta menyediakan penerapan protokol kesehatan di sekita objek wisata.

“Kita lakukan penataan dengan memaksimalkan fasilitas Ragil Kuning. Protokol kesehatan juga kita sediakan,” kata Isa.

Dengan banyaknya wahana di Ragil Kuning seperti kolam renang, sumber air, rafting, dan wahana ikan pihaknya juga melakukan penambahan personel untuk penjagaan.

“Selain itu, para pengunjung nanti akan diarahkan ke wahana lain seperti wisata makan buah durian, edukasi anyaman plastik dan pengolahan gethuk pisang,” ujarnya. (putera/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Bupati Sugiri Tinjau Jembatan Ambrol, Juli atau Agustus Bisa Dibangun

PONOROGO – Ambrolnya Jembatan Mingging di Desa Grogol, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, pada 28 Maret lalu, mendapatkan ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Terima Kunjungan Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menerima kunjungan Mahasiswa ...
KRONIK

Konsisten, Banyuwangi 13 Tahun Berturut-turut Raih WTP

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi kembali menunjukkan kinerja positif pengelolaan keuangan ...
LEGISLATIF

Puan Maharani Soroti Kekerasan Seksual yang Dilakukan Tenaga Medis

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kekerasan seksual yang diduga dilakukan tenaga medis, khususnya ...
KRONIK

Menu Makanan Bergizi Gratis di Pamekasan Disorot, DPRD Jatim Minta Perbaikan

PAMEKASAN – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, menjadi sorotan setelah ...
EKSEKUTIF

Bupati Yani Bersyukur Pemkab Gresik Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut

GRESIK – Pemerintah Kabupaten Gresik kembali mencatatkan prestasi gemilang dalam pengelolaan keuangan daerah. ...