Selasa
26 November 2024 | 10 : 28

Antisipasi Kedatangan Pekerja Migran, Santoso Tinjau Rumis Covid

pdip-jatim-220124-walkot-blitar-1

BLITAR – Wali Kota Blitar Santoso bakal mengaktifkan kembali operasional Rumah Isolasi (Rumis) Covid-19 di Jalan dr Soetomo guna mengantisipasi lonjakan kasus Omicron.

Untuk memastikan kesiapan operasionalnya, kader PDI Perjuangan ini langsung meninjau Rumis Covid-19 usai apel gelar pasukan Patroli Motor Penegak Protokol Kesehatan Pencegahan Penyebaran Covid-19 (Pamor Keris) di halaman Kantor Wali Kota, Senin (24/1/2022).

Santoso mengatakan terdapat 102 tempat tidur yang disiapkan Dinas Kesehatan, untuk menampung pekerja migran Indonesia (PMI) dan warga yang terkonfirmasi Covid-19.

Sarana prasarana dan tenaga medis juga ikut disiagakan untuk memberikan pelayanan jika sewaktu-waktu ada warga yang dirujuk ke Rumis Covid-19.

Santoso menjelaskan berdasarkan arahan dari Pemprov Jatim, warga yang baru melakukan ibadah umroh dan PMI wajib mengikuti karantina.

“Jadi yang semula 5 hari kini diperpanjang menjadi 7 hari, untuk memastikan yang bersangkutan bebas Omicron,” jelas Santoso.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar, Dharma Setiawan mengatakan hingga saat ini pihaknya masih menunggu petunjuk teknis karantina khusus PMI atau warga yang baru pulang dari luar negeri.

Namun yang jelas, pihaknya siap melakukan berbagai langkah untuk mengantisipasi lonjakan kasus dan masuknya omicron di Kota Blitar.

“Kabar yang saya dengan seluruh PMI yang baru pulang dari Malaysia nantinya langsung di karantina di Asrama Haji Sukolilo selama 7 hari. Sementara sampai 22 Januari 2022, terdapat 129 PMI dari Malaysia tiba di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda,” ujarnya

Untuk meningkatkan kewaspadaan di tengah melonjaknya Covid-19 di beberapa daerah, Santoso pun menyiapkan beberapa strategi. Di antaranya dengan menggandeng Forkompida Kota Blitar menggelar apel pasukan Pamor Keris.

Menurut Santoso, Pamor Keris menindaklanjuti instruksi Pemprov Jawa Timur, yang minta seluruh kota-kabupaten kembali meningkatkan pemantauan penerapan prokes Covid-19 di masyarakat.

“Kita baru saja melihat di Madiun, pasien Omicron sudah mencapai 9 orang. Oleh sebab itu, pada kesempatan ini saya mewanti-wanti masyarakat agar kembali memaksimalkan prokes Covid-19. Sebab ledakan kasus Omicron diprediksi terjadi Februari-Maret 2022,” jelas Santoso.

Kapolres Blitar Kota, AKBP Argo Wiyono menyebut terdapat 140 personel Pamor Keris yang diterjunkan, gabungan dari TNI-Polri, Satpol PP, Satgas Covid-19 dan Damkar.

Personel ini nantinya akan menggencarkan patroli penertiban prokes Covid-19. “Jika ada warga yang kedapatan melanggar, saya menegaskan akan dikenai sanksi teguran, sosial, hingga penyegelan bagi pelaku usaha,” tandasnya. (arif/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Buka Sumenep Investment Summit 2024, Bupati Fauzi Ajak Pengusaha Berinvestasi

SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ...
KABAR CABANG

Menangkan Sujatno-Ida, PDI Perjuangan Magetan Konsolidasi dan Mantapkan Kader

MAGETAN – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Magetan menggelar kegiatan pemantapan kader dan struktur partai dalam rangka ...
HEADLINE

Sehari Jelang Coblosan, Risma Dapat Pesan Ini dari Pengasuh Ponpes Sunan Drajat

LAMONGAN – Calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Sunan Drajat di Dusun ...
EKSEKUTIF

Meski Tak Dianggarkan, Bupati Mas Ipin Pastikan Makan Siang Bergizi Tetap Jalan

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin memastikan program makan siang bergizi akan dijalankan di ...
EKSEKUTIF

Jelang Hari Jadi ke-1264 Kabupaten Malang, Bupati Sanusi Ziarah ke Makam Ki Ageng Gribig

MALANG – Bupati Malang, Muhammad Sanusi, menghadiri kegiatan doa bersama menjelang peringatan Hari Jadi ke-1264 ...
KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...