JEMBER – Untuk memperingati Ulang Tahun ke-75 Ketua Umum PDI Perjuangan, Hj. Megawati Soekarnoputeri, kader banteng Jember menggelar kegiatan penanaman pohon serentak dengan tajuk “Gerakan Merawat Pertiwi” di aliran sungai Bondoyudho Kecamatan Kencong dan pembagian makanan siap saji untuk para pengungsi banjir di Kecamatan Panti.
Menurut ketua panitia kegiatan, Hadi Supaat, gerakan merawat pertiwi yang dilakukan dengan menanam ribuan bibit pohon secara serentak di sepanjang bantaran sungai Bondoyudho itu, adalah untuk memperingati ulang tahun Ketua Umum PDI Perjuangan, Hj. Megawati Soekarnoputeri.
“Hari ini kami jajaran pengurus, beserta kader, dan simpatisan PDI Perjuangan Jember, melakukan aksi tanam pohon serentak, di mana kegiatan ini dalam rangka memperingati ulang tahun ke-75 Ketua Umum kami, Ibu Hj Megawati Soekranoputeri,” kata Hadi.
Sekertaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jember itu mengatakan, gerakan merawat pertiwi dengan menanam ribuan bibit pohon ini tidak hanya sebagai kegiatan simbolis semata, tetapi hal itu juga merupakan upaya serius dari PDI Perjuangan yang dikomandoi oleh Megawati untuk melakukan pelestarian terhadap ekosistem lingkungan dan alam.
“Kegiatan yang kami lakukan ini bukan hanya simbolis semata, namun ini adalah upaya serius kami, sesuai arahan ibu ketua umum agar kader-kader PDI Perjuangan dapat turut andil dalam melakukan gerakan pelestarian lingkungan,” terangnya.
Sementara itu, di tempat berbeda, Wakabid Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Jember, Widarto, mengatakan, selain melakukan penanaman pohon serentak, dalam rangka memperingati Ulang Tahun Megawati, pihaknya juga menggelar aksi sosial dengan membagikan 250 makanan siap saji yang disebarkan di sejumlah titik untuk para pengungsi korban banjir Panti.
“Untuk memperingati ulang tahun Ibu Ketua Umum Hj. Megawati Soekarnoputeri yang ke 75 ini, selain melakukan gerakan tanam pohon serentak, kita juga gelar aksi sosial berupa pembagian makanan untuk warga pengungsi yang menjadi korban banjir di Kecamatan Panti,” terangnya.
Lebih lanjut, kader banteng yang akrab disapa Cak Wid itu menjelaskan, sesuai arahan Ketua Umum PDI Perjuangan, Hj. Megawati Soekarnoputeri, sebagai partainya wong cilik, PDI Perjuangan harus senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat dalam suka maupun duka, menyatu dalam tawa dan tangis rakyat.
Menurutnya, arahan yang telah disampaikan Megawati itu pun telah menjadi pedoman wajib bagi setiap kader PDI Perjuangan untuk dijalankan sebagai sebuah bentuk pengabdian pada rakyat.
“Ibu ketua umum selalu berpesan pada kami, bahwa PDI Perjuangan sebagai partainya wong cilik, bukan hanya bentuk slogan semata, dan hal itu harus dibuktikan dalam setiap kerja-kerja politik yang kami lakukan, untuk selalu dekat dengan rakyat,” pungkasnya. (ryo/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS