Selasa
26 November 2024 | 4 : 51

Di Depan Riswanto, Warga Kedung Cowek Ini Keluhkan Sulitnya Urus Legalitas UMKM

pdip-jatim-211020-riswanto-reses-1

SURABAYA – Anggota Fraksi PDI Perjuangan yang duduk di Komisi B DPRD Kota Surabaya, Riswanto mengisi akhir resesnya dengan menggelar konsolidasi bersama segenap PAC, pengurus Ranting, dan Anak Ranting PDI Perjuangan, serta warga Kecamatan Bulak, di perumahan Pantai Mentari blok B/17, Surabaya, Selasa (19/10/2021) malam.

Riswanto mengatakan, dirinya bersama pengurus Partai berlambang banteng moncong putih ini sepakat membuat konsolidasi guna mengeratkan jalinan silaturahmi yang sebelumnya sempat tertunda akibat pandemi Covid-19, sekaligus menampung aspirasi para warga.

“Lima reses saya adakan di Dapil 4. Lalu reses terakhir saya ambil di PAC, sekaligus membuka wadah bagi warga yang mau memberikan aspirasi,” beber Riswanto, Rabu (20/10/2021).

Dalam pertemuan di Pantai Mentari, muncul beberapa aspirasi baik dari warga maupun pengurus mulai tentang perekonomian hingga pembangunan.

Salah satunya disampaikan oleh Luluk, warga Kedung Cowek yang mengeluhkan sulitnya mengurus legalitas UMKM di sana.

“Pengennya UMKM ini di SIB, lalu kami juga ingin ada bantuan alat, karena selama ini setiap di Pemkot atau instansi terkait hanya memberi pelatihan dan tidak ada bantuan lanjutan, atau pendampingan lanjutan,” ungkap Luluk.

Mengetahui hal tersebut, Riswanto menyebut akan berkoordinasi dengan pihak dinas terkait agar selanjutnya bisa melakukan survei di UMKM yang dimaksud.

“Ini saya catat, besok saya komunikasikan dengan Kepala Dinas Koperasi, Kepala Dinas UMKM, Kepala Dinas Perdagangan, dan Dinas Pertanian. Jadi selanjutnya ibu bisa komunikasi dengan pihak terkait. Pokoknya nanti Senin kan mulai aktif lagi, nanti saya komunikasikan dulu dengan dinas terkait,” ujarnya.

Terkait ini, dia kembali mengingatkan para pengurus agar bisa lebih aktif dalam berbagi informasi tentang aspirasi warga agar dapat tertampung dan dikoordinasikan bersama-sama. Penyampaian aspirasi tersebut tidak harus menunggu reses dewan.

“Makanya teman-teman harus banyak komunikasi, kita wadahi seperti ini bisa di-share di grup. Jadi kalau ada teman yang merasa kebingungan misal tentang UMKM bisa dibicarakan di grup WhatsApp. Karena teman-teman juga banyak yang masuk grup kelurahan hingga kecamatan,” tuturnya. (nia/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

HEADLINE

Sehari Jelang Coblosan, Risma Dapat Pesan Ini dari Pengasuh Ponpes Sunan Drajat

LAMONGAN – Calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Sunan Drajat di Dusun ...
EKSEKUTIF

Meski Tak Dianggarkan, Bupati Mas Ipin Pastikan Makan Siang Bergizi Tetap Jalan

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin memastikan program makan siang bergizi akan dijalankan di ...
EKSEKUTIF

Jelang Hari Jadi ke-1264 Kabupaten Malang, Bupati Sanusi Ziarah ke Makam Ki Ageng Gribig

MALANG – Bupati Malang, Muhammad Sanusi, menghadiri kegiatan doa bersama menjelang peringatan Hari Jadi ke-1264 ...
KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...