Kamis
17 April 2025 | 9 : 03

DPRD Nganjuk Targetkan Pembahasan KUA PPAS Tuntas Akhir September

IMG-20210921-WA0033_copy_1200x676_1

NGANJUK – Pembahasan KUA PPAS (Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (PAPBD) dikebut DPRD Kabupaten Nganjuk. Ini setelah dalam pembahasan KUA PPAS PABPD tidak banyak kegiatan yang harus dilakukan pembahasan akibat kegiatan masih banyak terfokus pada penanganan Covid-19 di Kabupaten Nganjuk.

Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono mengatakan, pembahasan KUA PPAS PAPBD tersebut dalam dua hari terakhir dilakukan oleh Komisi-komisi DPRD dengan mitra kerja masing-masing di Pemkab Nganjuk. Mulai besok, Rabu (22/9/2021), pembahasan KUA PPAS PAPBD dilakukan antara Badan Anggaran DPRD dengan Tim Anggaran Pemkab Nganjuk.

“Kami harapkan sebelum akhir bulan September nanti seluruh pembahasan KUA PPAS dan PAPBD 2021 selesai serta dilakukan pengesahan,” kata Tatit Heru Tjahjono, Selasa (21/9/2021).

Dijelaskan Tatit Heru Tjahjono, pembahasan KUA PPAS PAPBD yang dirasa lebih cepat tersebut selain tidak banyak kegiatan yang dibahas, juga anggaran yang harus dilakukan pembahasan jumlahnya tidak banyak. Itu dikarenakan banyak anggaran yang terkena refokusing untuk penanganan covid-19. Dimana dalam melakukan refokusing anggaran sepenuhnya menjadi kewenangan eksekutif tanpa harus mendapat persetujuan legislatif.

“Makanya, DPRD hanya terima laporan dari pelaksanaan refokusing anggaran saja tanpa ada keterlibatan sehingga kami hanya mengetahui,” ujar Tatit Heru Tjahjono yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk.

Selanjutnya, ungkap Tatit Heru Tjahjono, setelah pembahasan KUA PPAS PAPBD 2021 selesai, diharapkan Pemkab Nganjuk secepatnya menyampaikan KUA PPAS APBD tahun 2022. Dengan demikian dalam waktu tiga bulan yakni Oktober, November, dan Desember pembahasan KUA PPAS dan ABPD tahun 2022 bisa cepat dituntaskan. Ini diperkirakan untuk APBD tahun 2022 mendatang kegiatan kembali normal seiring dengan penanganan covid-19 sudah tidak terlalu banyak dengan semakin melandainya kasus virus corona di Kabupaten Nganjuk dan Indonesia.

“Semoga perkiraan Pandemi Covid-19 tahun 2022 nanti sudah selesai bisa terwujud, sehingga kondisi kegiatan pembangunan di Kabupaten Nganjuk kembali normal untuk kesejahteraan rakyat,” tutur Tatit Heru Tjahjono. (Endyk/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Bangkalan Soroti Beban Belanja Pegawai dan Ketidaksinkronan Data ASN

BANGKALAN – Komisi I DPRD Bangkalan memberikan beberapa catatan penting terkait Laporan Keterangan ...
LEGISLATIF

Hearing Klarifikasi Soal Jaspel RSUD RA Basoeni, DPRD Kabupaten Mojokerto Rekomendasikan Ini

MOJOKERTO – Komisi II DPRD Kabupaten Mojokerto menggelar rapat dengar pendapat (hearing) dengan manajemen RSUD RA ...
EKSEKUTIF

Agar Birokrasi Lebih Berpihak kepada Rakyat, Eri Cahyadi Siap Susun “Kabinet Surabaya Berkah”

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan bahwa pihaknya tengah bersiap menyusun “Kabinet Surabaya ...
EKSEKUTIF

Bupati Lukman Tinjau Normalisasi DAS Tanjung, Pastikan Aliran Sungai Lancar untuk Irigasi

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, didampingi Wakil Bupati Bangkalan, Moh. Fauzan Ja’far, meninjau ...
EKSEKUTIF

Perbaikan Jalan Rusak Dilakukan Bertahap, Bupati Blitar: Strategi di Tengah Keterbatasan Anggaran

BLITAR – Protes warga Desa Candirejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar soal kondisi jalan rusak di wilayah ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Ipuk Koordinasi dengan BP2MI, Bantu Kepulangan Warganya Dikabarkan Meninggal di Kamboja

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi berkoordinasi dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran ...