JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan agar Pramuka Indonesia dapat menjadi pelopor kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan (prokes) pencegahan penularan Covid-19.
Presiden mengatakan Pramuka Indonesia harus mempelopori kepada masyarakat mengenai kedisplinan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan.
Kedisiplinan dalam penerapan protokol kesehatan menjadi salah satu kunci untuk keluar dari masa pandemi Covid-19. (Baca juga: Sekjen Hasto: Pramuka Sangat Penting Gelorakan Nasionalisme dan Patriotisme)
“Pramuka Indonesia harus berdiri di barisan terdepan melindungi diri, teman-teman dan keluarga yang kita sayangi, kalau ada teman yang tidak patuh protokol kesehatan diingatkan, diberi penjalasan, diberi pengertian,” kata Jokowi dalam Peringatan Hari Pramuka Ke-60 dari Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (14/8/2021).
Dia juga minta Pramuka mengajak masyarakat yang sudah berusia 12 tahun untuk mendapatkan vaksin Covid-19 untuk mencapai kekebalan komunal (herd immunity).
“Karena kunci utama keluar dari pandemi adalah kedisiplinan protokol kesehatan dan percepatan vasinasi untuk mencapai kekebalan komunal,” katanya.
Pramuka Indonesia, ujarnya, harus menjadi contoh masyarakat yang tangguh, mampu menghadapi semua tantangan, dan mampu menggalang kepedulian terhadap sesama.
Pramuka juga perlu untuk menjadi pribadi yang bersedia berkorban, dan membantu seluruh saudara, keluarga dan tetangga di lingkungan sekitar.
Jokowi juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh Pramuka yang telah bahu membahu bersama elemen masyarakat lainnya dalam menangani pandemi Covid-19 di Tanah Air.
“Inilah jiwa Pramuka sejati yang tertuang dalam Dwi Darma, Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka, terpanggil, rela berkorban untuk membantu sesama tanpa mleihat perbedaan suku, agama dan golongan,” kata dia. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS