Selasa
26 November 2024 | 4 : 43

Komisi E DPRD Jatim Berkomitmen Tingkatkan Kualitas Pendidikan Madura

PDIP-Jatim-Renny-23052021

BANGKALAN– Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Pulau Madura tergolong rendah. Hal itu tidak terlepas dari taraf pendidikan di Pulau Garam yang masih rendah.

Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur, Wara Renny Pramana mengungkapkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Komisi E DPRD Jawa Timur terus melakukan upaya-upaya untuk mengembangkan indeks pembangunan manusia melalui perbaikan pendidikan yang ada di Pulau Madura.

“Pemerintah Daerah dan Komisi E terus melakukan program-program pengembangan pendidikan di Madura. Harapannya agar pembangunan manusia di Pulau Madura ini akan terus meningkat,” terang Politisi PDI Perjuangan ini usai membuka pembacaan sumpah jabatan PAC PDI Perjuangan se-Kabupaten Bangkalan di Aula PSBB MAN Bangkalan, Minggu (23/5/2021)

Bendahara DPD PDI Perjuangan Jawa Timur itu juga menerangkan sebelumnya telah melakukan kordinasi pada pemerintah kabupaten yang ada di Pulau Madura, misalnya Renny pernah melakukan kordinasi dengan Bupati Sumenep terdahulu.

“Kita intens untuk memikirkan itu, bahkan kita sudah dua kali kordinasi dengan Bupati Sumenep terdahulu. Kita terus memikirkan tentang peningkatan taraf pendidikan dan pembangunan manusia di Pulau Madura ini,” terang Renny.

Meski ada beberapa kendala yang dialami, ia mengaku terus melakukan upaya-upaya untuk memajukan pendidikan di Madura dengan menugaskan secara khusus dua anggota komisi E untuk terus menjalankan program-program dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.

“Ada perwakilan 2 anggota Komisi E yang berasal dari Sumenep dan Bangkalan kita tugaskan secara khusus untuk menjalankan semua program-program dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Nanti akan kita evaluasi Kembali, kenapa tidak bisa seperti daerah lain yang dengan mudah kita bisa sosialisasi bisa menjalankan dan menyerap semua kebijakan baik dari pusat maupun daerah,” papar Renny.

Renny juga menghimbau agar pemerintah kabupaten bisa bekerjasama dengan masyarakatnyam, minimal memberikan sosialisasi pentingnya pendidikan.

“Perlu kerja sama antara pemerintah dan masyarakat. karena pemerintah daerahnya sudah welcome,” tutup Renny. (arul/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...