Sabtu
10 Mei 2025 | 2 : 43

Dipimpin Mbak Estu, Komisi V DPR Tinjau Proyek Bendungan di Nganjuk

pdip-jatim-estu-bendungan-nganjuk

NGANJUK – Rombongan anggota Komisi V DPR RI meninjau lokasi Proyek Strategis Nasional (PSN) Bendungan Semantok, Kabupaten Nganjuk, Rabu kemarin.

Rombongan dipimpin anggota Komisi V dari Fraksi PDI Perjuangan Sadarestuwati, diterima Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat beserta Forpimda. Mereka bersama-sama menuju lokasi proyek bendungan di Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso sekitar pukul 13.00 WIB.

Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk Drs Puji Santoso bersama jajaran pejabat Forkopimda Kaupaten Nganjuk juga ikut dalam rombongan.

Sampai di lokasi, mereka disambut Project Manager PT Brantas Abipraya Persero Djoko Utomo, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas Sahroni, dan Konsultan Supervisi Semantok Bambang Adirianto.

Rombongan turun ke lapangan untuk melihat perkembangan fisik proyek, kemudian mendengarkan pemaparan dari pelaksana proyek.

Dalam paparannya kepada rombongan Komisi V, Konsultan Supervisi Semantok, Bambang Adirianto mengatakan, bendungan yang bernilai hampir Rp 2 triliun ini ini terletak di aliran Sungai Semantok.

Sedangkan as bendungan, direncanakan terletak di antara bukit yang berda di kanan-kiri Sungai Semantok, dengan jarak 3005 meter.

”Pembangunan bendungan Semantok bertujuan untuk meminimalisir banjir, yang sering terjadi di Kecamatan Rejoso, dan menahan air yang berlimpah pada musim hujan, untuk disalurkan pada musim kemarau,” papar Bambang.

Menurut Bambang, hal ini agar tidak terjadi kekeringan pada area persawahan, sehingga meningkatkan produksi pertanian, karena intensitas panen meningkat. Muaranya, bisa mendongktak taraf ekonomi petani dan pendapatan asli daerah (PAD) Nganjuk.

”Bendungan Semantok yang memiliki luas 880 hektare ini juga dilengkapi dengan kawasan pariwisata,” lanjut Bambang.

Pihaknya juga berharap kerjasama dari Perum Perhutani, untuk membantu penghijauan dengan tinggi pohon maksimal 20 meter. Sehingga, kawasan Semantok yang ditargetkan selesai awal 2021 itu akan menjadi asri dan sejuk.

Menanggapi pemaparan konsultan Semantok, Sadarestuwati  berpesan kepada Bappeda dan instansi terkait lainnya di Kabupaten Nganjuk, agar segera merespons apa yang menjadi kebutuhan pembangunan Semantok.

“Jangan sampai terhambat,” ujar politisi perempuan yang akrab disapa Mbak Estu tersebut.

Demikian pula untuk Bupati Nganjuk, politisi asal Jombang ini juga juga berharap agar secepatnya bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya para petani. (endyk)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

KRONIK

Bupati Fauzi Kukuhkan Pengurus TP PKK 2025–2030, Dorong Peran Strategis dalam Pembangunan Daerah

SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, resmi mengukuhkan pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan dan ...
KRONIK

Bupati Lukman Tinjau Gorong-Gorong Tersumbat, Ajak Masyarakat Jaga Kebersihan Lingkungan

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut menjaga kebersihan ...
EKSEKUTIF

Seluruh Wali Kota Sepakat, Eri Cahyadi Kembali Pimpin Apeksi

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kembali terpilih sebagai Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota ...
LEGISLATIF

Rincian Usulan Raperda Pesantren Kabupaten Probolinggo: Jatah Dana dari APBD hingga Perlindungan Santri

KABUPATEN PROBOLINGGO – DPRD Kabupaten Probolinggo menyiapkan Rancangan Peraturan Daerah tentang Fasilitasi ...
KRONIK

Ini, Kapasitas Mega Watt PLTS Terbesar yang akan Dibangun di Banyuwangi

BANYUWANGI – Pemerintah pusat saat ini berupaya mencapai net zero emition melalui Pembangkit Listrik Tenaga Surya ...
EKSEKUTIF

Wabup Lumajang Temui Atlet Kriket, Berharap Tampil Greget di Porprov

LUMAJANG – Wakil Bupati Lumajang, Yudha Adji Kusuma, menunjukkan komitmen nyata dalam mendorong kemajuan olahraga ...