Jumat
26 September 2025 | 6 : 31

Bupati Ipuk Siapkan Bantuan Perbaikan Rumah Warga Terdampak Gempa

PDIP-Jatim-Ipuk-Fiestiandani-26092025

BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, mendatangi korban terdampak gempa 5,7 magnitudo di Kecamatan Wongsorejo, Jumat (26/9/2025). Ipuk memastikan pemkab akan membantu warga membangun kembali bangunan yang rusak.

Gempa yang mengguncang, pada Kamis (25/9/2025) sore, mengakibatkan tujuh bangunan di tiga desa di Banyuwangi rusak. Rinciannya, enam bangunan dapur rumah warga dan satu atap masjid.

“Kami hari ini mengecek korban gempa yang berdampak di Banyuwangi,” ujar Ipuk.

Dalam pengecekan itu, pemkab melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), mendata kebutuhan untuk merehabilitasi bangunan yang rusak.

“Saat ini Pemkab sedang mendata berapa yang dibutuhkan untuk memperbaiki rumah-rumah warga yang rusak,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Ipuk menilik dua rumah warga yang dapurnya rusak di Desa Bimorejo dan Wongsorejo, serta masjid yang atapnya jebol di Desa Sidodadi.

Selain mengupayakan perbaikan bangunan yang rusak, politisi PDI Perjuangan itu membawa beberapa bantuan yang dibutukan warga.

Salah satu rumah yang dikunjungi adalah milik Supiyatik (70) di Desa Bimorejo. Dapur rumah Supiyatik yang berukuran sekitar 5 meter x 9 meter ambruk setelah digoyang gempa.

Bangunan dapur rumah memang terlihat tidak kokoh. Namun bangunan batu bata tanpa tulangan dan pondasinya lemah.

“Saat gempa, saya tidak di rumah. Hanya ada anak saya yang posisinya di depan. Saya dapat kabar kalau rumah roboh, saya kaget dan langsung pulang,” ujarnya.

Ia awalnya mengira bangunan yang ambruk adalah rumah inti. Tapi ternyata dapur di sisi belakang rumah. “Terima kasih Ibu Bupati sudah dibantu,” ujarnya.

Di Desa Sidowangi, Ipuk mendatangi Masjid Babul Muttaqin yang atapnya ambrol. Saat kejadian, masjid dalam keadaan kosong. Para jemaah sudah meninggalkan masjid usai salat ashar sekitar satu jam sebelum gempa terjadi.

“Saya sedang bersih-bersih di halaman masjid karena malamnya ada peringatan maulid. Lalu tiba-tiba atap ambruk ya pas gempa itu,” kata M Rokib, Takmir Masjid.

Ia menyebut, masjid akan tetap digunakan Jumatan hari ini ini. “Masjid masih bisa digunakan. Tadi dibawakan terpal untuk penutup sementara sampai ada perbaikan,” terangnya. (ars/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

1.600 TPQ di Kabupaten Probolinggo Perlu Regulasi

KABUPATEN PROBOLINGGO — Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) sebagai lembaga pendidikan non formal turut dalam upaya ...
KRONIK

Bupati Ipuk Siapkan Bantuan Perbaikan Rumah Warga Terdampak Gempa

BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, mendatangi korban terdampak gempa 5,7 magnitudo di Kecamatan ...
KRONIK

Peduli Rakyat Kecil, PDI Perjuangan Jatim Rutin Gelar Jumat Berkah

SURABAYA – PDI Perjuangan Jawa Timur menunjukkan komitmennya untuk terus berada di barisan rakyat. Kali ini, ...
KRONIK

Jaga Kemanan dan Ketertiban Masyarakat, Bupati Fauzi Optimalkan Siskamling

SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep akan mengoptimalkan sistem keamanan lingkungan (siskamling) sebagai ...
KRONIK

Puluhan Hektare Kawasan Hutan Dilepas, Bupati Sugiri Dorong Pengukuran Batas Segera Rampung

PONOROGO – Pemerintah melalui Kementerian Kehutanan melepas 27,73 hektare lahan kawasan hutan milik Perhutani di ...
LEGISLATIF

Garuda Indonesia Rugi Triliunan, Kanang: Wajib Reformasi Total!

SURABAYA – Kondisi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk kembali menjadi sorotan tajam DPR RI setelah maskapai ...