Jumat
14 Maret 2025 | 12 : 29

Novita Hardini Dorong ITB Optimalkan Potensi Daya Tarik Wisata Indonesia

pdip-jatim-250313-NH-1

JAKARTA – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Novita Hardini menegaskan bahwa RUU Kepariwisataan harus mampu menghadirkan paradigma baru dalam sektor pariwisata yang selama ini belum banyak dipikirkan.

Salah satunya adalah penguatan Indonesia Tourism Board (ITB) agar dapat menjadikan Indonesia sebagai leading tourism destination di ASEAN.

“RUU Kepariwisataan ini menarik karena membawa paradigma baru dalam sektor pariwisata. Saya berharap Indonesia Tourism Board benar-benar mampu menjadikan Indonesia sebagai destinasi wisata unggulan di ASEAN,” ujar Novita dalam Rapat Panja RUU tentang kepariwisataan Komisi VII DPR RI, Kamis (13/3/2025).

Dia mengungkapkan, tren global pariwisata saat ini semakin berkembang, didorong oleh berbagai motivasi wisatawan.

Berdasarkan data United Nations World Tourism Organization (UNWTO), 62% wisatawan memilih berwisata karena ingin mengeksplorasi alam dan atraksi wisata. Sementara 38% lainnya terdorong oleh motivasi fisik, seperti olahraga dan kesehatan.

Lebih lanjut, Novita menyoroti kesuksesan Malaysia dalam mengembangkan medical tourism, yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan internasional datang ke Malaysia.

Dia mempertanyakan mengapa Indonesia belum mengoptimalkan potensi ini, padahal banyak masyarakat yang lebih memilih berobat ke luar negeri.

“Kita semua tahu, 88% wisatawan memilih layanan kesehatan di luar negeri karena lebih memuaskan, 68% karena peralatan medisnya lebih lengkap, dan 66% negara-negara tersebut sudah menyiapkan paket wisata medis yang terintegrasi dengan baik. Indonesia seharusnya bisa melakukan hal yang sama,” tegas legislator perempuan satu-satunya dari Dapil Jawa Timur VII itu.

Novita menekankan bahwa Indonesia Tourism Board harus mampu menangkap peluang ini dan menghadirkan kebijakan strategis yang menghubungkan sektor pariwisata dengan layanan kesehatan serta layanan lainnya yang berkualitas.

“Daya tarik medical tourism ini tidak boleh kita lewatkan. Jika kita bisa mengintegrasikan layanan kesehatan serta layanan lainnya dengan sektor pariwisata, maka Indonesia berpotensi besar menjadi destinasi wisata unggulan di ASEAN,” pungkasnya. (red)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KABAR CABANG

Banteng Kota Kediri Distribusikan Paket Sembako Bantuan DPD Jatim untuk Warga Kurang Mampu

KEDIRI – DPC PDI perjuangan Kota Kediri mulai hari ini mendistribusikan bantuan paket sembako dari DPD PDIP Jawa ...
MILANGKORI

Kunjungan Bupati Rijanto di Kawasan JLS Sasar Enam Titik Strategis

BLITAR – Bupati Blitar Rijanto, bersama Wakil Bupati Beky Herdihansah mengunjungi enam titik strategis di kawasan ...
LEGISLATIF

Pelanggan PDAM Kabupaten Probolinggo Ramai-ramai Alirkan Keluhan di Reses Arief Hidayat

KABUPATEN PROBOLINGGO – Sejumlah warga di Dapil IV Kabupaten Probolinggo mengeluhkan buruknya pelayanan PDAM dalam ...
KRONIK

Berkah Ramadan, Indriani Bagikan Puluhan Paket Sembako kepada Warga Dungkek

SUMENEP – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur, Indriani Yulia Mariska, membagikan paket sembako kepada ...
SEMENTARA ITU...

Tinjau JLS, Bupati Rijanto Targetkan Pembebasan Lahan di Wates Selesai Tahun Ini

BLITAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar terus mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayahnya, salah ...
EKSEKUTIF

Eri Cahyadi Usulkan Kawasan Kuliner Kedungdoro Jadi Destinasi Wisata PKL

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berharap pedagang kaki lima atau PKL di Kota Pahlawan bisa ditata lebih ...