SURABAYA – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, MH Said Abdullah, bakal menjadikan Soekarno Run di Surabaya sebagai agenda tahunan partai.
Hal ini tak lepas dari suksesnya gelaran Soekarno Run sebagai rangkaian perayaan HUT ke-52 PDI Perjuangan di Surabaya pada Minggu (19/1/2025) pagi,
Sebab, dalam waktu persiapan yang singkat, acara tersebut berhasil menarik minat hampir 4.000 peserta. Hal ini menunjukkan antusiasme besar dari peserta yang ingin terlibat dalam kegiatan, yang tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga menghidupkan kembali semangat ajaran Bung Karno.
Said Abdullah mengungkapkan kebanggaannya atas keberhasilan acara ini. (Baca juga: Buka Soekarno Run, Hasto: Kita Wujudkan Semangat Satyam Eva Jayate dan Berdikari)
Menurutnya, Soekarno Run memiliki daya tarik yang kuat, terutama bagi kalangan muda, seperti Gen Z dan milenial. Hal ini sekaligus membuktikan bahwa semangat kebangsaan yang diwariskan Bung Karno tetap relevan di tengah masyarakat.
“Hari ini adalah sukses luar biasa. Jumlah peserta mencapai 3.984 orang, padahal persiapannya hanya satu minggu. Publik sangat antusias, sehingga kami pastikan acara ini menjadi ritual tahunan. Insya Allah, pada Bulan Bung Karno nanti, kami akan mengadakannya kembali,” ungkap Said Abdullah.
Menurutnya, lebih dari sekadar olahraga, Soekarno Run memiliki makna mendalam sebagai ajakan untuk membangun karakter bangsa.
Said yang juga Ketua Banggar DPR RI menekankan bahwa acara ini sejalan dengan pesan Bung Karno tentang pentingnya menjaga keseimbangan antara jiwa dan raga.
“Pesan yang ingin kami sampaikan adalah membiasakan hidup sehat sembari menghidupkan semangat Bung Karno, yaitu ‘Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya.’ Ini menjadi bagian dari karakter perjuangan yang harus kita pertahankan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Said menyebut bahwa Soekarno Run merupakan langkah konkret PDI Perjuangan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, terutama generasi muda.
Menurut Said, Soekarno Run bukan sekadar lomba lari, melainkan medium untuk menarik minat generasi muda agar lebih memahami nilai-nilai perjuangan yang diwariskan Bung Karno.
“Apa yang kami lakukan ini adalah cara menarik anak-anak muda untuk bersama kami, berbagi visi dan semangat yang sama dalam menjaga semangat berkarya. Dengan melibatkan mereka, kita berharap bisa menciptakan generasi yang lebih sehat, kuat, dan berkarakter,” pungkasnya. (yols/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS